Denpasar (Antara Bali) - Kondisi mantan Bupati Gianyar Anak Agung Gede Agung Bharatha yang dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah, Denpasar, mulai membaik, tetapi pihak keluarga belum memberitahukan dia soal istrinya yang tewas terseret arus.
"Saat ini kondisi beliau sudah membaik dan bisa bercanda. Tetapi sengaja kami belum beritahukan kondisi istrinya yang meninggal," ujar salah seorang kerabat Bharatha, Minggu malam.
Ia menambahkan bahwa Agung Bharata belum diberi tahu soal istrinya untuk menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan apalagi dia memiliki penyakit jantung.
Anggota DPRD Bali Wayan Disel Astawa yang juga rekan sejawat Bharatha berharap kondisi korban bisa pulih secepatnya.
"Untuk itu saya meminta agar ia dijauhkan dulu dari segala informasi termasuk televisi dan koran. Karena jika ia mengetahui istrinya telah meninggal dikhawatirkan penyakit jantungnya bisa kambuh," ujarnya.
Sementara Ketua DPRD Tabanan I Ketut Suryadi mengatakan, berdasarkan keterangan Kepala ICU RSUP Sanglah dr Alex Suranadi, kondisi Bharatha sudah mulai stabil.
"Saat ini luka di tangannya sedang dijahit," kata rekan akrab Bharatha itu.
Selain itu, lanjut Suryadi, beberapa luka pada kaki dan bagian tubuh lainnya juga sudah dibersihkan. Luka-luka itu diderita politisi berusia 61 tahun saat terombang-ambing ombak dan terbentur karang.
"Kami bersyukur sekali beliau selamat. Ini seperti mukjizat. Apalagi beliau punya penyakit jantung," katanya.
Keluarga Bharatha masih berkumpul di sekitar ruangan perawatan intesif RSUP Sanglah. Mereka terus menunggu perkembangan kesehatan Bupati Gianyar periode 2003-2008 itu.
Mantan Bupati Gianyar itu terseret arus Pantai Sedayu, Kabupaten Klungkung dan terombang ambing ombak sekitar empat jam. Peristiwa itu bermula saat Bharatha bersama istri sedang berjalan-jalan, namun tiba-tiba sang istri terpeleset dan terseret arus dan Bharatha yang berusaha menolongnya juga terseret.
Ny Nani Mirna ditemukan tewas, sementara Bharatha kemudian ditemukan di Pantai Selukan, Gianyar. Ia segera dilarikan ke RS Sanjiwani, Gianyar dan dirujuk ke RSUP Sanglah.
Sekitar pukul 15.00 Wita ia datang di RS Sanglah dengan rombongan empat mobil dan dikawal petugas kepolisian. (*)
Mantan Bupati Gianyar Belum Tahu Istrinya Tewas
Minggu, 5 September 2010 19:52 WIB