Medan (Antara Bali) - Satuan Brigade Mobil kembali menggunakan loreng
sebagai pakaian dinas dan mulai dikenalkan lagi dalam peringatan HUT
Ke-69.
Dalam peringatan HUT di Mako Brimob Polda Sumut di Medan,
Jumat, terlihat ratusan personel Satuan Brimob telah menggunakan loreng
tersebut sebagai pakaian dinas.
Dalam ramah tamah usai peringatan
HUT Ke-69 tersebut, Kapolda Sumut Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo
mengatakan, pakaian loreng tersebut pernah digunakan pendahulu Polri
yang mampu menunjukkan sikap gagah berani sebagai prajurit Brimob.
Penggunaan
kembali seragam loreng sebagai pakaian dinas Satuan Brimob tersebut
merupakan bentuk kepercayaan pemerintah dan pimpinan Polri terhadap unit
yang memiliki motto "Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan" itu.
"Loreng
ini bukan datang begitu saja. Ini adalah kebanggaan dan kepercayaan
karena Brimob berani menerobos tantangan tanpa pamrih," katanya.
Ia menambahkan, sesuai dengan arahan Kapolri Jenderal Pol Sutarman,
pakaian loreng itu hanya digunakan personel Satuan Brimob dalam
mengatasi ancaman di gunung, laut, dan ancaman keras lain yang berkaitan
dengan penggunaan senjata api.
"Kalau dalam kegiatan kemanusiaan biasa, loreng ini tidak digunakan," katanya.(WDY)
Satuan Brimob Kembali Gunakan Pakaian Loreng
Sabtu, 15 November 2014 7:16 WIB