London (Antara Bali) - Bersinergi bersama lima Kedubes negara ASEAN yakni
Malaysia, Filipina, Thailand dan Vietnam, jualan warung Indonesia hasil
karya diaspora Indonesia laris manis diserbu para pengunjung di ASEAN
Farmers Market, Praha, Republik Ceko.
Untuk ke tiga kalinya,
KBRI Praha berpartisipasi untuk mempromosikan kuliner Indonesia seperti
kue lumpur, risoles, lemper, tempe, wajik, kerupuk, dan bubur sum-sum di
Farmers Market di Dejvice Square, Praha, demikian Sekretaris III,
Fungsi Penerangan KBRI Praha, Fitriyani Riduan kepada Antara London,
Rabu.
Keikutsertaan Kedubes ASEAN disambut hangat Walikota Praha
6, Marie Kousalikova, yang membuka secara resmi ASEAN Farmers Market
2014, disaksikan para Duta Besar negara ASEAN, kalangan diplomatik, dan
warga setempat.
Walikota menyatakan penghargaan atas
partisipasi terus-menerus Kedubes ASEAN di acara tersebut karena telah
menjadi warga kota yang memiliki solidaritas dan kepedulian terhadap
kotanya.
Dubes RI Praha, Emeria W.A. Siregar, mengatakan
partisipasi KBRI Praha merupakan langkah strategis mendekatkan hubungan
"people-to-people" ke dua negara melalui promosi kuliner.
Partisipasi
negara-negara ASEAN pada acara tersebut dimaksudkan untuk
memasyarakatkan ASEAN di Republik Ceko sekaligus menyambut ASEAN
Community 2015.
Partisipasi Kedubes negara-negara ASEAN itu
merupakan rangkaian kegiatan ASEAN Committee in Prague (ACP) yang
menyelenggarakan ASEAN Film Festival pada 9-12 September lalu di
Bioskop Lucerna, dan akan menyelenggarakan ASEAN Family Day pada 27
September mendatang.
Farmers Market di Dejvice Square merupakan
pasar tradisional tertua dan salah satu yang terbesar di Praha,
dikunjungi sekitar 10.000 orang. Pasar tersebut menjual aneka buah dan
sayur para petani setempat dan kuliner khas Ceko. Pasar buka setiap
Sabtu, mulai Maret hingga Desember sepanjang tahun.
Pengunjung
yang rata-rata warga setempat juga membeli aneka tumbuhan seperti cabe
dan serai yang bibitnya didatangkan khusus dari tanah air dan
dikembangkan oleh seorang diaspora Indonesia yang memiliki usaha
perkebunan di Ceko. (WDY)
Promosi Kuliner Indonesia Di ASEAN Farmer Market
Rabu, 24 September 2014 8:48 WIB