Negara (Antara Bali) - KPU Jembrana mengundang institusi terkait, untuk membahas dana Pilkada Jembrana 2015, yang dinilai lembaga ini tidak sesuai kebutuhan.
"Hari kamis ini, kami undang intansi terkait dari Pemkab Jembrana untuk kami ajak bersama-sama, menkaji kebutuhan dana untuk Pilkada," kata Ketua KPU Jembrana, Gusti Ngurah Agus Darmasanjaya, di Negara, Selasa.
Setelah dengan Pemkab, ia mengatakan, undangan yang sama juga akan disampaikan kepada Panwaslu, Polri dan TNI, selaku institusi yang ikut terlibat dalam Pilkada.
Disinggung hasil pembahasan Pemkab Jembrana lewat Bappeda, yang memberikan anggaran Rp13 miliar untuk Pilkada, sementara KPU mengajukan Rp18 miliar, ia mengatakan, hal itulah yang akan dibahas dalam pertemuan.
"Kami ingin tahu kajian dari Pemkab, sehingga memberikan anggaran sebesar itu. Dari KPU juga akan menyampaikan kajiannya, kenapa butuh Rp18 miliar," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Bappeda Jembrana, Ketut Swijana mengatakan, dari kajian yang dilakukan, Pemkab akan memberikan dana hibah untuk Pilkada sebesar Rp13 miliar, yang diperuntukkan bagi KPU, Panwaslu, pengamanan dan lain-lain.
Sementara KPU Jembrana, mengajukan proposal anggaran sebesar Rp18 miliar, hanya untuk lembaga tersebut diluar Panwaslu dan pengamanan.(GBI)
KPU Undang Institusi Terkait Dana Pilkada
Selasa, 2 September 2014 16:15 WIB