Jakarta (Antara Bali) - Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan
mencatat realisasi penerimaan pajak hingga 19 Agustus 2014 telah
mencapai Rp578,7 triliun atau 53,97 persen dari target APBN-Perubahan
sebesar Rp1.072,3 triliun.
Dalam rilis Direktorat Jenderal Pajak, Selasa, realisasi tersebut
sedikit lebih tinggi dari realisasi periode sama tahun lalu yang
tercatat Rp529,9 triliun atau 53,25 persen dari target APBN.
Realisasi penerimaan pajak terdiri atas PPh non migas sebesar Rp293,2
triliun atau 60,35 persen dari target Rp485,9 triliun. Dibandingkan
periode sama 2013, realisasi itu lebih baik karena tahun lalu hanya
Rp267,3 triliun atau 57,57 persen.
Sementara realisasi PPN dan PPnBM tercatat baru mencapai Rp229,4
triliun atau 48,24 persen dari target Rp475,5 triliun. Dibandingkan
periode 19 Agustus 2013 yang mencapai Rp208,5 triliun atau 49,21 persen,
realisasi itu sedikit lebih tinggi.
Realisasi lainnya, penerimaan PPh migas mencapai Rp51,8 triliun atau
61,75 persen dari target Rp83,8 triliun, sedikit lebih baik dari
realisasi tahun lalu yang hanya mencapai Rp49,6 triliun atau 66,84
persen dari target.
Sedangkan, realisasi penerimaan PBB tercatat Rp1,08 triliun atau 4,97
persen dari target Rp21,7 triliun, atau lebih rendah dari realisasi
periode sama tahun lalu yang tercatat Rp1,3 triliun atau 4,95 persen
dari target.
Untuk realisasi pajak lainnya, hingga 19 Agustus 2014, tercatat
mencapai Rp3,1 triliun atau 60,27 persen dari target Rp5,17 triliun,
sedikit lebih tinggi dari realisasi 2013 yang hanya Rp3,04 triliun atau
56,3 persen. (WDY)
Penerimaan Pajak Capai Rp578,7 Triliun
Rabu, 27 Agustus 2014 8:16 WIB