Denpasar (ANTARA) - Hotel Indonesia Natour, anak perusahaan PT. Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, bersama Alpha IVF Group, jaringan klinik fertilitas terkemuka asal Malaysia, mulai membangun pusat layanan fertilitas berstandar internasional di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur.
"Hari ini kita melakukan groundbreaking Alpha IVF sebagai fondasi penting membangun pusat kesehatan berstandar internasional sejalan dengan apa yang dicanangkan dan visi pemerintah untuk membangun health and wellness destination di Bali," kata Direktur Utama PT. Hotel Indonesia Natour Christine Hutabarat setelah groundbreaking di Kawasan KEK Sanur, Denpasar, Bali, Kamis.
Pembangunan Alpha IVF & Women's Specialist-Bali tersebut menjadi tonggak penting dalam pengembangan fasilitas kesehatan seluas 6.343 m² yang dikelola oleh PT Alpha IVF dan SPOG Bali (ASPOBA), anak perusahaan Alpha IVF Group.
Christine Hutabarat menyampaikan, kolaborasi ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat transformasi Sanur sebagai destinasi wisata kesehatan kelas dunia.
“Inisiatif ini menjawab kebutuhan ribuan masyarakat Indonesia akan layanan fertilitas berkualitas, sekaligus menghadirkan teknologi dan tenaga medis berstandar internasional," katanya.
Dia menjelaskan, kehadiran Alpha IVF akan memberikan nilai tambah signifikan bagi peningkatan kualitas kesehatan dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Christine menambahkan, pengalaman global Alpha IVF akan semakin mengokohkan posisi KEK Sanur sebagai pusat layanan kesehatan unggulan yang melayani masyarakat Indonesia maupun wisatawan mancanegara.
Fasilitas tersebut akan menghadirkan layanan fertilitas komprehensif, termasuk program bayi tabung (IVF), layanan obstetri dan ginekologi, serta berbagai layanan kesehatan wanita dan anak.
Pusat ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan fertilitas, kesehatan wanita, dan wisata medis dengan standar internasional.
“Kami yakin kolaborasi ini akan menjadi katalis bagi terciptanya ekosistem wisata kesehatan yang inklusif, berkelanjutan, dan kompetitif, sehingga memperkuat daya tarik Indonesia sebagai destinasi internasional," katanya.
Sementara itu, Group Managing Director Alpha IVF Group Dato’ Dr. Colin Lee menyatakan, Indonesia memiliki kebutuhan yang terus berkembang dalam layanan fertilitas. Karena itu, Alpha IVF dibangun di Bali untuk lebih dekat melayani kebutuhan masyarakat Indonesia.
"Kehadiran kami di Bali bertujuan membawa standar internasional lebih dekat kepada masyarakat, sekaligus mendukung visi pemerintah menjadikan KEK Sanur pusat wisata kesehatan terkemuka di kawasan ini," katanya.
Pusat ini akan menjadi satu-satunya pusat fertilitas unggulan di KEK Sanur dan menjadi bagian penting dari ekspansi Alpha IVF Group di Indonesia.
Selain memberikan layanan medis berkualitas, fasilitas ini akan menjadi anchor bagi pengembangan ekosistem kesehatan wanita dan fertilitas, termasuk transfer pengetahuan kepada tenaga medis lokal, peningkatan kapasitas klinis, serta penguatan layanan reproduksi modern di Asia Tenggara.
Melalui proses seleksi yang ketat, Alpha IVF Group ditunjuk sebagai operator internasional berdasarkan kapabilitas klinis, rekam jejak global, dan reputasi kelas dunia memastikan hanya institusi terbaik yang dapat beroperasi di kawasan ini.
Pembangunan pusat fertilitas di The Sanur tidak hanya memperluas akses terhadap layanan medis inovatif, tetapi juga memperkuat ekosistem kesehatan nasional yang modern dan berorientasi masa depan, menempatkan The Sanur sebagai destinasi unggulan global bagi solusi kesehatan generasi berikutnya.
KEK Sanur merupakan kawasan kesehatan dan pariwisata pertama di tanah air yang diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto pada 25 Juni 2025.
Kawasan seluas 41,26 hektare itu menjadi salah satu proyek strategis nasional yang dirancang untuk menampung berbagai fasilitas unggulan modern dan terintegrasi, mulai dari fasilitas medis bertaraf internasional, akomodasi hotel dan MICE, dan pusat riset kesehatan.
