Gianyar, Bali (ANTARA) -
DPRD Gianyar, Bali, mengungkapkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pelestarian Seni dan Budaya bertujuan untuk memperkuat seniman dan budayawan hingga mendukung ekonomi kreatif.“Penguatan ekonomi kreatif yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat Gianyar,” kata Anggota DPRD Gianyar Tjokorda Gd Asmara Putra Sukawati yang mewakili penyampaian jawaban dewan di sela Rapat Paripurna DPRD Gianyar, Bali, Senin.
Wakil rakyat di Gianyar itu menilai regulasi yang menjadi sejarah baru di kabupaten itu nantinya tidak hanya menjadi payung hukum bagi pelestarian budaya, tetapi juga menjadi instrumen strategis dalam mendorong pariwisata berbasis budaya.
Ia menambahkan raperda tersebut juga dirancang untuk memperkuat peran seniman, budayawan, lembaga adat, serta seluruh pelaku budaya dengan memberikan ruang yang layak untuk berkarya dan berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Rancangan peraturan daerah itu merupakan inisiatif DPRD Gianyar mengingat seni dan budaya merupakan kekuatan utama yang membentuk karakter dan memperkokoh persatuan, serta menjadi sumber inspirasi bagi pembangunan daerah tersebut.
“Kami sangat menghargai pandangan serta komitmen pemerintah daerah dalam upaya menjaga, melestarikan, dan mengembangkan nilai-nilai seni serta budaya yang menjadi identitas dan jati diri masyarakat Gianyar,” ucapnya.
Sebelumnya, Bupati Gianyar I Made Mahayastra mengapresiasi inisiatif legislatif tersebut menginisiasi rancangan perda tersebut.
Senada dengan wakil rakyat, ia menilai penting menghadirkan regulasi yang mampu melindungi dan memperkuat keberlangsungan seni budaya lokal.
Bupati Gianyar menilai seni dan budaya merupakan warisan luhur yang wajib dijaga dan diwariskan kepada generasi penerus di tengah tantangan globalisasi.
Padahal, Kabupaten Gianyar, memiliki kekayaan seni tradisi, adat istiadat, bahasa, dan beragam ekspresi budaya yang menjadi kebanggaan bersama.
“Penyusunan Ranperda ini adalah langkah strategis untuk memberikan payung hukum yang jelas dalam pengelolaan, perlindungan, pengembangan, dan pemanfaatan seni serta budaya di daerah ini,” ucapnya.
