Denpasar (Antara Bali) - Calon Gubernur Bali dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Anak Agung Ngurah Puspayoga tidak gentar menghadapi menghadapi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dari koalisi besar partai politik.
"Karena kami dibesarkan kaum Marhaenis, maka kami memilih berkoalisi dengan `wong cilik` menghadapi pilkada 15 Mei mendatang," katanya saat bertatap muka dengan masyarakat di wantilan
Banjar Pempetan Lukluk, Mengwi, Kabupaten Badung, Rabu.
Kepada ratusan warga yang memadati "wantilan" atau ruang pertemuan, Puspayoga yang kini masih menjabat Wakil Gubernur Bali itu merasa percaya diri menghadapi pertarungan melawan Gubernur Bali Made Mangku Pastika yang berpasangan dengan I Ketut Sudikerta melalui Partai Demokrat, Partai Golkar, dan tujuh parpol lain itu.
"Kebetulan kami ini kader PDIP yang mendapat tugas dari parpol untuk maju dalam Pilkada," kata Puspayoga yang berpasangan dengan Dewa Nyoman Sukrawan itu.
Oleh sebab itu, dia mengingatkan agar kader PDIP dan masyarakat Bali menggunakan hak pilihnya dengan baik.
"Mari sukseskan pilgub untuk itu, bapak/ibu dan saudara-saudara sekalian harus terdaftar sebagai pemilih," kata mantan Wali kota Denpasar itu.
Pertemuan tersebut dimeriahkan dengan penampilan kesenian "bebondresan" atau komedi dan hiburan musik oleh penyanyi muda berbakat Rai Peni. (*/M038)