Negara, Bali (ANTARA) -
Bupati Jembrana I Nengah Tamba berharap peserta pemilu dan masyarakat dapat menjaga suasana kabupaten tersebut tetap damai, ceria dan bahagia.
Hal itu disampaikan Bupati Jembrana Nengah Tamba saat melepas truk pengangkut logistik pemilu ke setiap desa/kelurahan yang berangkat dari gedung auditorium di Negara, Jembrana, Selasa.
"Selama tahapan pemilu sampai hari ini, suasana di Kabupaten Jembrana tetap nyaman, bahagia dan ceria. Kami berharap suasana seperti ini akan selalu terjaga, termasuk saat proses pencoblosan dan penghitungan suara," katanya.
Dia mengatakan, dalam berbagai kesempatan dirinya sering meminta peserta pemilu baik itu partai politik maupun calon legislatif untuk menjaga situasi Jembrana tetap kondusif, dengan mengedepankan perdamaian dibanding keributan.
Menurut dia, pemilu yang damai akan menjamin kelancaran pembangunan di daerah tersebut, termasuk cita-cita menggapai Jembrana Emas di tahun 2026.
"Tidak usah ribut-ribut saat pemilu. Stabilitas keamanan dan kenyamanan daerah ini jauh lebih penting karena itu yang dibutuhkan rakyat," katanya.
Terkait distribusi logistik pemilu, pihaknya yakin akan berjalan aman dan lancar karena kerja sama yang baik antara KPU, Bawaslu, Pemkab Jembrana serta Polri dan TNI.
Sementara itu, Ketua KPU Jembrana I Ketut Adi Sanjaya mengatakan untuk mengangkut logistik pemilu ke 51 desa/kelurahan yang tersebar di lima kecamatan dengan total 898 TPS, dikerahkan 45 armada truk dengan pengawalan ketat aparat keamanan.
"Hari ini seluruh kelengkapan TPS seperti kotak suara, surat suara dan lain-lain kami distribusikan. Semoga berjalan lancar," kata Ketut Adi Sanjaya.
Menurut dia, tahapan pemilu yang berjalan lancar di Jembrana tidak lepas dari komitmen bersama antara pihaknya, peserta pemilu, Bawaslu serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkominda).
"Kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak hingga tahapan pemilu berjalan lancar. Mari kita jaga bersama suasana keamanan dan kenyamanan daerah ini hingga hajatan demokrasi ini selesai," katanya.
