Jakarta (ANTARA) - Seorang pelajar keturunan Indonesia Celine menghibur Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju dengan alat musik ukulele di Dubai, Persatuan Emirat Arab (PEA), Kamis waktu setempat.
Berdasarkan siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat dini hari, Celine mengaku tidak menyangka mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan Presiden di hotel tempatnya bermalam.
“Sejujurnya saya tidak yakin dia (Presiden) akan datang ke sini, tapi ini sebuah kebetulan,” kata Celine sesaat setelah bertemu Presiden.
Celine mengaku sangat senang bertemu Presiden Jokowi. Baginya Jokowi salah satu tokoh yang menginspirasinya.
"Dia juga menginspirasi banyak orang di mana pun. Saya sangat bersyukur bisa berkesempatan untuk bertemu dengannya hari ini,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Celine menunjukkan kemahirannya dalam seni musik. Di hadapan Presiden, Celine menyanyikan lagu medley dari tiga lagu Indonesia dengan diiringi alat musik ukulele miliknya.
“Saya memainkan lagu medley dari tiga lagu yaitu 'ojo dibandingke', 'pamer bojo', dan 'tanah airku',” ucapnya.
Awalnya, Celine mengaku grogi saat akan bernyanyi di hadapan Presiden Jokowi dan juga sejumlah menteri kabinet Indonesia Maju. Namun, ia menjadi sangat antusias ketika mulai memainkan lagu medley tersebut.
Pada pertemuan itu, Presiden Jokowi juga membubuhkan tanda tangan pada ukulele yang dibawa Celine. Celine menyampaikan bahwa ia akan menyimpan alat musik tersebut sebagai kenang-kenangan atas pertemuannya dengan Presiden sore itu.
“Saya pasti akan menyimpannya,” ujarnya.
Seorang pelajar keturunan Indonesia pemain ukulele hibur Jokowi di Dubai
Jumat, 1 Desember 2023 5:57 WIB