Klungkung (ANTARA) - Tradisi Ngaturang Pakelem menjadi penanda dimulainya Nusa Penida Festival 2023 setelah selama tiga tahun terakhir ditunda akibat pandemi COVID-19.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta di Pantai Batununggul, Nusa Penida, Kamis (5/10) memimpin langsung rangkaian ritual tradisi tersebut.
“Saat perhelatan Nusa Penida Festival ini berlangsung, prosesi ‘ngaturang pakelem’ ke Pantai Batununggul senantiasa dilakukan sebab upacara “ngaturang pakelem” ini merupakan bentuk pengingat sekaligus wujud rasa terima kasih,” kata Bupati I Nyoman Suwirta.
Pada umumnya, prosesi “ngaturang pakelem” akan didahului dengan pelaksanaan upacara Yadnya Bumi Sudha. Upacara ini akan digelar dengan tari-tarian untuk para dewata yang ditujukan untuk menyeimbangkan jagat alit (bhuana alit) dan jagat agung (bhuana agung).
Dalam rangkaian pembukaan Nusa Penida Festival 2023 ini, prosesi “ngaturang pakelem” turut diiringi dengan tarian sakral Desa Batununggul, yakni Tari Pendet Pasepan yang ditarikan oleh 500 penari yang berasal dari Banjar Mentigi, Banjar Sampalan, Banjar Geria Tengah, Banjar Batununggul, dan Banjar Tainbesi, Desa Pakraman Batununggul.
Selain dihadiri oleh Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, pembukaan Nusa Penida Festival 2023 turut dihadiri oleh Staf Ahli Bidang Reformasi Birokrasi dan Regulasi Kemenparekraf Raden Kurleni Ukar, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda. Provinsi Bali, Ida Dalem Semaraputra, Deputi Bidang Sarana dan Prasarana BAPPENAS, Ketua DPRD Kabupaten Klungkung, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Klungkung, Kepala Dinas Pariwisata Se-Bali, dan Ketua MDA dan PHDI Kabupaten Klungkung.
Staf Ahli Bidang Reformasi Birokrasi dan Regulasi Kemenparekraf Raden Kurleni Ukar turut menyatakan bahwa kolaborasi, adaptasi, dan inovasi adalah kunci utama untuk menyambut pariwisata era baru pascapandemi.
“Dengan ketiga pilar ini mampu menjadi senjata untuk membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif yang harus dicapai bersama dengan gerak cepat dan menggali potensi lokal,” katanya.
Pada perhelatan ke-6 tahun ini, Nusa Penida Festival mengusung tema “Embracing Island Life” yang bermakna aktualisasi diri dari masyarakat pesisir yang berkarismatik budaya, tradisi, serta lingkungan sebagai bentuk kolaborasi antara sumber daya pesisir dan budaya Bali.
Melansir dari jadwal Dinas Pariwisata Kabupaten Klungkung, Nusa Penida Festival 2023 ini akan digelar selama tiga hari, yakni pada tanggal 5-7 Oktober 2023 bertempat di Lapangan Umum Sampalan, Nusa Penida, Klungkung.