Badung, Bali (ANTARA) - Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kabupaten Badung, Provinsi Bali melatih puluhan warga di wilayahnya untuk menjadi pengusaha sektor kuliner khususnya kuliner kue dan roti.
"Kami menyelenggarakan pelatihan pembuatan kue dan roti atau yang lebih dikenal dengan pastry dan bakery selama lima hari untuk membekali masyarakat dengan pengetahuan dan keterampilan dasar untuk menjadi seorang pembuat roti," kata Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Badung I Made Widiana di Mangupura, Senin.
Ia menjelaskan perkembangan usaha kuliner yang pesat menyebabkan banyak pelaku usaha dan calon wirausaha ingin menggeluti bidang tersebut. Terlebih saat ini salah satu tren yang sedang berkembang adalah usaha kuliner kue dan roti.
"Dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan usaha pastry dan bakery semakin baik, terbukti dari semakin maraknya perkembangan usaha yang muncul, mulai dari usaha rumahan, kaki lima, hingga kafe. Hal ini terjadi karena bisnis tersebut memiliki peluang lapangan kerja yang menjanjikan," katanya.
Baca juga: Pemkab Badung terus majukan pariwisata dengan tetap lestarikan alam
Menurut dia, program pelatihan itu dirancang untuk mempersiapkan peserta agar mampu memahami pengetahuan dan keterampilan dasar yang dibutuhkan seorang pembuat roti.
Nantinya diharapkan para peserta dapat menyediakan dan mengolah berbagai jenis kue, roti, serta makanan penutup untuk keperluan berbagai kegiatan.
Selain itu, para peserta pelatihan juga diharapkan dapat membuat dan menyajikan produk kuliner yang menarik, kreatif dan inovatif dalam memproduksi produknya.
"Program pelatihan ini juga akan memberikan pemahaman tentang pengembangan usaha, khususnya bidang pastry dan bakery," katanya.
Baca juga: Pemkab Badung minta warga tidak ragu gunakan kendaraan listrik
Ia menambahkan, selain keterampilan teknis, pelatihan itu akan dapat menambah pengetahuan dan keterampilan peserta pada berbagai aspek penting dalam usahanya, seperti penggunaan peralatan dan bahan baku yang tepat.
"Kami juga melatih para calon wirausahawan ini terkait cara komunikasi yang baik dengan pelanggan, tata cara melayani pelanggan, serta tips pengembangan usaha," tambahnya.
Ia berharap nantinya usaha olahan pangan khususnya pastry dan bakery di Kabupaten Badung semakin berkembang dan produk-produk yang dihasilkan semakin variatif dan inovatif.
"Sehingga para konsumen juga akan semakin dimanjakan dengan produk terbaik dari Kabupaten Badung," demikian I Made Widiana.
Pemkab Badung latih warga jadi pebisnis kuliner
Senin, 8 Mei 2023 20:03 WIB