Beijing (ANTARA) - Pulau Bali menjadi salah satu dari beberapa destinasi yang digemari para wisatawan dari China selama musim libur Tahun Baru Imlek.
Data statistik menunjukkan bahwa Bangkok, Singapura, Kuala Lumpur, Chiang Mai, Manila, dan Bali sebagai destinasi paling populer bagi wisatawan China, menurut platform daring perjalanan wisata terkemuka di China, Ctrip.
Dalam ringkasan laporan Ctrip yang dipantau dari Beijing, Senin, semua kota tujuan favorit wisatawan China itu berada di kawasan Asia Tenggara.
Menurut Ctrip, kota-kota tersebut sangat hangat menyambut para wisatawan dari China.
Bahkan di Bali, para wisatawan China disambut dengan kalungan bunga dan tari-tarian untuk lebih memikat hati para wisatawan.
Selama musim liburan Imlek tahun ini permintaan paket wisata ke luar negeri melalui Ctrip meningkat tajam hingga 640 persen dibandingkan momentum yang sama pada tahun lalu.
Otoritas China mengizinkan perusahaan perjalanan wisata setempat menjual paket wisata secara berkelompok ke luar negeri mulai 6 Februari mendatang.
Ada 20 negara yang masuk dalam program percontohan pengiriman kelompok wisatawan China ke luar negeri, salah satunya Indonesia.
Bali yang beriklim tropis sudah barang tentu menjadi objek wisata unggulan bagi warga China selama Imlek.
Hal itu dikarenakan Januari-Februari di China sedang musim dingin. Bahkan, menjelang berakhirnya bulan Januari 2023, beberapa kota di China dilanda gelombang hawa dingin yang memicu penurunan suhu udara secara drastis.
Pada tahun ini, pemerintah Indonesia menargetkan 253 ribu kunjungan wisatawan asing dari China.