Banda Aceh (ANTARA) - Dalam rangka menyambut HUT ke-85, Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA Biro Aceh menggelar pameran fotografi bencana yang telah dihadapi Indonesia sebagai upaya memberikan edukasi serta mitigasi bencana.
"Pengunjung dapat melihat langsung kilas balik beragam bencana di Indonesia, termasuk tsunami Aceh," kata Kepala LKBN ANTARA Biro Aceh Azhari, di Banda Aceh, Selasa (13/12).
Pameran foto yang bertajuk "Indonesia Menyintas Bencana" itu dilaksanakan pada 13-22 Desember 2022. Perhelatan tersebut sebagai upaya memberikan edukasi kepada masyarakat terkait kebencanaan.
Pameran foto tahun ini dibuka langsung oleh Pj Wali Kota Banda Aceh Bakri Siddiq, dan turut didampingi Ketua FK BUMN Aceh Teuku Faisal, Kepala BI Perwakilan Aceh Achris Sarwani, dan Kepala LKBN ANTARA Biro Aceh Azhari.
Azhari menyampaikan, pameran foto kebencanaan tersebut menampilkan beragam karya hasil jepretan pewarta ANTARA se-Indonesia, mulai dari Tsunami Aceh pada 2004 silam, bencana gunung merapi Magelang, erupsi gunung Sinabung, gempa Palu, banjir ibu kota Jakarta, serta beragam foto bencana lainnya.
Baca juga: ANTARA pamerkan foto tsunami, Merapi, dan pengelolaan bencana di GPDRR 2022 Bali
"60 karya foto jurnalis LKBN ANTARA yang kita pamerkan ini tidak hanya sekedar untuk dinikmati, melainkan sebagai edukasi dalam menghadapi bencana alam yang bisa datang kapan saja," ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Pj Wali Kota Banda Aceh Bakri Siddiq mengaku senang dapat menyaksikan sekaligus menikmati pesan-pesan yang disampaikan para fotografer melalui foto-foto yang dipamerkan ini.
Sebuah foto atau gambar bisa bermakna, bisa berbicara, lebih banyak ketimbang kata-kata. Kondisi psikologis sosial orang cenderung tertarik dengan penyajian sesuatu secara visual, baik video maupun foto.
"Karena itu pameran ini sangat strategis sebagai sarana dalam mengedukasi masyarakat kita," kata Bakri Siddiq.
Bakri menuturkan, pameran fotografi seperti ini langka, bisa mengembalikan ingatan terhadap sejarah, serta motivasi untuk membangun Aceh bersama ke arah yang lebih baik lagi.
"Kami berharap, pameran ini sasarannya generasi muda, anak-anak muda. Sebab mereka yang memberikan kontribusi, perubahan, keadaan yang lebih baik dan kemajuan yang lebih besar," demikian Bakri Siddiq.