Denpasar (ANTARA) -
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) menggandeng Pimpinan Pejabat Tinggi Madya Perempuan Indonesia (Pimti) mendukung kampanye penggunaan dan pengembangan ekosistem energi bersih yakni kendaraan listrik di Denpasar, Bali, Minggu.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati Puspayoga saat ditemui usai kegiatan bertajuk “Program Langit Biru nan Ayu” mengatakan kampanye penggunaan energi bersih yang ramah lingkungan akan cepat terwujud salah satunya dengan menggandeng komunitas perempuan dan ibu-ibu rumah tangga.
“Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan untuk memperingati Hari Ibu ke -94 pada 22 Desember 2022, serta menjadi sarana edukasi teknologi ramah lingkungan dan penerapan kendaraan listrik bagi masyarakat," kata dia.
Selain itu, kata Bintang, kampanye tersebut bertujuan untuk menumbuhkan minat masyarakat menggunakan kendaraan listrik listrik khususnya di kalangan perempuan.
Menurut Bintang, melalui talkshow, seminar dan sosialisasi yang berkelanjutan target pencapaian energi bersih yang telah disepakati bersama dalam forum internasional Group of Twenty (G20) yang puncaknya pada 15-16 November 2022 lalu akan lebih mudah diterima oleh masyarakat karena masyarakat teredukasi dengan baik.
"Perempuan memiliki peranan sangat amat penting ketika kita berbicara mengenai kehadiran perempuan di dalam pemanfaatan energi bersih karena kalau penggunaan energi bersih dimulai pada tingkat lingkungan yang kecil yakni keluarga, di sana peran sentral perempuan sebagai manajer bisa terlihat," kata Bintang Puspayoga.
Baca juga: Komunitas anak muda Bali kampanyekan energi bersih dukung KTT G20
Menurut dia, kampanye energi bersih harus selalu digelorakan secara berkelanjutan dengan kolaborasi lintas stakeholder seperti Pimti termasuk membangun komitmen para pimpinan di daerah masing-masing untuk bergerak dan bergotong royong.
Dia berharap perempuan baik perorangan maupun kelompok organisasi yang dihadirkan dari berbagai kalangan di Bali hari ini dapat mensosialisasikan kembali minimal di lingkungan keluarga mereka tentang pentingnya penggunaan energi bersih yang ramah lingkungan.
Tak lupa pula, Bintang Puspayoga juga menggunakan forum tersebut sebagai ajang kampanye antikekerasan terhadap perempuan dan anak.
Sementara itu, ketua Pimti yakni Deputi Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Bidang Akuntan Negara, Sally Salamah mengatakan kegiatan yang juga diselenggarakan untuk memperingati hari ibu ini fokus pada gerakan pemberdayaan perempuan dalam membumikan kendaraan listrik ramah perempuan dan anak.
"Kegiatan ini merupakan upaya untuk menumbuhkan peranan perempuan dalam penurunan emisi, serta mendukung sektor pariwisata yang bersih dan berkesinambungan," kata dia.
Kegiatan kampanye bersama komunitas perempuan hari ini diikuti oleh tidak kurang dari 200-an perempuan yang didahului dengan touring menggunakan kendaraan listrik, dengan menggunakan 75 kendaraan roda 2 dan enam kendaraan roda 4, yang dimulai di Indonesia Power sampai Waduk Muara Dua, Taman Hutan Raya Ngurah Rai, Denpasar, Bali.
Baca juga: Bali terima dua penghargaan atas penerapan energi bersih
Sally Salamah juga mengatakan kegiatan tersebut merupakan dukungan terhadap perwujudan misi Pemerintah Provinsi Bali yaitu “Nangun Sat Kerthi Loka Bali yang berarti melalui pola pembangunan semesta berencana menuju Bali era baru.
Setelah berkendara menggunakan kendaraan listrik, ratusan perempuan dipimpin oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati Puspayoga melakukan pembibitan tanaman Mangrove di Tahura Ngurah Rai dan dilanjutkan dengan gelar wicara (talk show) yang membahas perempuan berdaya dan perannya dalam mendukung pembangunan rendah karbon di pendopo Tahura Ngurah Rai.
“Kita di sini membahas banyak hal, khususnya tentang cara menjadi perempuan berdaya dan tangguh. Selain itu, juga bagaimana sebagai perempuan kita mendorong peran anak-anak kita untuk turut menciptakan ekosistem energi bersih yang lebih baik di masa depan,” kata Prof. Dr. Eng. Eniya Listiani Dewi, B.Eng, M.Eng salah satu pembicara yang dihadirkan dalam talkshow tersebut.
Pimti sendiri merupakan organisasi perempuan yang tergabung dari berbagai kementerian lembaga yang memiliki komitmen yang sama terhadap isu perempuan.
Kegiatan talkshow pada kesempatan tersebut dihadiri oleh perempuan berbagai kementerian seperti Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kemenkumham, KemenPPA, Kejaksaan Agung RI, BPK, BPKP, BRIN, BSN.
Selain itu, hadir juga perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Pemerintah Provinsi Bali, Perpustakaan Nasional, Komunitas Kendaraan Listrik, Komunitas Perempuan Bali, perwakilan kampus Udayana Bali, Poltekpar Bali, mahasiswa serta dukungan Bank Mandiri, Indonesia Power, BUMN dan BUMD di Bali.