Singaraja (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng, Bali, meraih penghargaan Parahita Ekapraya dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) sebagai kabupaten kategori Pratama secara nasional bersama 237 kabupaten/kota lain di seluruh Indonesia yang penilaiannya dilakukan sejak tahun 2021.
"Penghargaan ini adalah salah satu prioritas dari Penjabat Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana atas komitmen kepemimpinannya mewujudkan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan dalam berbagai bidang pembangunan di Kabupaten Buleleng," kata Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KB3A) Buleleng I Nyoman Riang Pustaka usai pengumuman Penganugerahan Parahita Ekapraya tahun 2023 di Singaraja, Rabu.
Ia menerangkan penilaian di Kabupaten Buleleng dalam melaksanakan Pengarusutamaan Gender (PUG) sudah dimulai sejak ada rencana aksi daerah tentang PUG tersebut.
"Sebelumnya melakukan upaya seperti menetapkan kelompok kerja PUG, perencanaan penganggaran berbasis gender dari masing masing SKPD di Kabupaten Buleleng dan terus melakukan kerja sama dengan organisasi wanita di Buleleng," katanya.
Selain itu, kata Riang, dinas terkait juga melakukan program pemberian pelatihan rutin Sahabat Anak dan Perempuan (SAPA).
"Upaya yang kami jalankan ini menjawab semua tantangan dalam kesetaraan gender, sekaligus mendorong percepatan responsif gender di Buleleng," jelasnya.
Baca juga: KSAD beri penghargaan Kampung Pancasila untuk Buleleng dan daerah lainnya
Dengan penghargaan itu ia berharap semakin banyak masyarakat Buleleng yang menyadari perlunya kesetaraan gender di tengah kehidupan bermasyarakat, baik menjaga hubungan laki laki dan perempuan, juga mengakui kesetaraan terhadap lansia, anak, dan para disabilitas.
"Dengan memuliakan sosok wanita serta mengutamakan kesetaraan gender, niscaya akan dilimpahkan anugerah dalam kehidupan kita," ucapnya.
Sementara itu Menteri PPA Bintang Puspayoga berterima kasih kepada kementerian/lembaga dan pemda karena sudah mampu meneruskan nilai yang tidak diskriminatif dan menghindarkan dari tindak kekerasan kepada perempuan, sehingga bisa mewujudkan Indonesia dengan nilai kesetaraan yang tinggi.
"Kebijakan yang diskriminatif harus kita hapuskan untuk mencapai tujuan perempuan berdaya, Indonesia unggul," tutupnya.
Anugerah Parahita Ekapraya merupakan penghargaan kepada kepada kementerian/lembaga dan pemerintah daerah (pemda) provinsi dan kabupaten/kota yang telah menyelenggarakan PUG. Pada tahun 2023 terdapat 360 instansi (yang telah melaporkan hasil evaluasi penyelenggaraan PUG dan terdapat 12 kementerian/lembaga, 25 provinsi dan 237 kabupaten/kota yang menerima Parahita Ekapraya 2023.
Baca juga: Penyelesaian proyek Turyapada Tower di Buleleng mundur jadi 27 Maret 2024