Gianyar, Bali (ANTARA) - Dekranasda Kabupaten Gianyar, Bali membuka hybrid store di Pasar Sukawati guna menunjang pemasaran produk Industri Kecil dan Menengah (IKM) baik melalui daring maupun luring.
Ketua Dekranasda Gianyar Ida Ayu Surya Adnyani Mahayastra mengatakan istilah hybrid store digunakan karena Toko Dekranasda Gianyar di Pasar Seni Sukawati ini tidak hanya melayani penjualan secara offline saja, namun juga siap melayani konsumen secara online bekerjasama dengan Tokopedia dan Gojek.
"Kebutuhan digitalisasi IKM merupakan suatu keharusan untuk dapat bersaing lebih baik di pasar bebas. Dekranasda Hybrid Store merupakan langkah awal menyongsong IKM Gianyar Go Digital,” kata Surya Adnyani Mahayastra.
Baca juga: Di Gianyar, Kemenkop UKM gelar pelatihan tenun ikat
Selain itu, Kipas Lukis Ngakan Weda, Sunsri Silver, Suardita Silver, Tas Kulit So Projek, Bali Quwek Baju Barong, Yogi Keben Bali, Keben Uma Sari, Sang Dewi Sandal Homemade, Dupa Binaan Tim Penggerak PKK Kabupaten Gianyar serta Produk UP2K PKK Desa se-Kabupaten Gianyar.
Karena UMKM yang ada di Bali, 60-70 persen ada di Gianyar. Karena itulah, pembangunan pasar-pasar yang layak untuk mendukung perkembangan para pengusaha kecil dan menengah untuk bisa hidup dan berkembang menjadi pengusaha-pengusaha besar.
Baca juga: Delegasi Gianyar raih tiga prestasi dalam ajang busana PKB XLIII 2021
Bekerjasama dengan Tokopedia dan Gojek yang sudah sangat dikenal oleh seluruh orang di Indonesia akan memudahkan produk kerajinan Gianyar dipasarkan di pasar digital.