Denpasar (ANTARA) - PLN UID Bali menyerahkan Renewable Energy Certificate (REC) kepada beberapa pelaku usaha yang berkomitmen terhadap penggunaan listrik dari sumber energi baru terbarukan di Kantor PLN setempat, Rabu.
Adapun penyerahan REC dilakukan General Manager PT PLN UID Bali Wayan Udayana kepada PT Langgeng Kreasi Jayaprima, PT Karya Tangan Indah, dan PT Jewelry Design Services.
“Penerbitan Renewable Energy Certificate ini menandai komitmen kedua belah pihak, baik pelaku usaha yang hadir hari ini dan PLN atas inisiatif dalam mendukung penanganan perubahan iklim global melalui penggunaan listrik yang bersumber pada EBT,” kata Wayan Udayana.
Baca juga: PLN : 1.087 pelaku usaha pertanian nikmati "electrifying agriculture"
Ia mengatakan pelaku usaha yang turut berpartisipasi membeli REC dapat menjadi teladan bahwa usaha dari sektor manapun dapat berpartisipasi dan ikut peduli untuk mengoptimalkan penggunaan energi listrik yang ramah lingkungan.
“Dengan membeli REC, berarti menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan dengan menggunakan listrik yang lebih green demi mengurangi emisi rumah kaca dan mendukung komitmen pemerintah untuk membangun rantai pasok hijau di Indonesia khususnya di Bali,” ujarnya.
Salah satu penerima REC, Direktur Utama PT Jewerly Design Services, Hindarto Gunawan mengatakan bahwa saat ini perusahaannya memiliki visi untuk berbisnis dengan memperhatikan keberlanjutan lingkungan (environmental sustainability).
“Salah satu upaya kami untuk mencapai hal itu yakni dengan menggunakan listrik yang sumber energinya berasal dari EBT, nah pembelian REC ini merupakan bentuk dukungan kami terhadap environment sustainability, sehingga bisnis kami mampu meminimalkan dampak negatif bagi lingkungan,” ucapnya.
Baca juga: PLN kembangkan gerobak motor listrik untuk produktivitas UMK
Menurut dia, "green business" saat ini menjadi perhatian di seluruh dunia, sehingga sangat menguntungkan bagi usahanya untuk memastikan listrik selama produksi dihasilkan dari sumber energi terbarukan.
“Citra perusahaan kami akan semakin positif, dan kami mampu memberikan nilai tambah kepada perusahaan, sehingga nantinya dapat semakin dipercaya oleh pelanggan-pelanggan maupun investor-investor kami," kata Wayan Udayana.
REC merupakan salah satu bentuk inovasi produk hijau PLN untuk mempermudah pelanggan dalam pembelian serta mendapatkan pengakuan atas penggunaan energi baru terbarukan yang sudah ada di Indonesia.
Melalui REC, PLN menghadirkan opsi pengadaan lain bagi pelanggan untuk memenuhi target penggunaan energi terbarukan yang transparan dan diakui secara internasional.
PLN saat ini bekerja sama dengan APX dalam meregistrasi pembangkit renewable energy dan menerbitkan REC yang akuntabel dengan standar internasional. (*)