Kakesdam Udayana: Kondisi kesehatan warga di NTT-NTB membaik

 

"Semuanya sudah mulai membaik, kira-kira capaiannya 80 persen. Kecuali beberapa waktu lalu masih ada satu dua warga yang mengalami patah tulang, dari tim sudah turun untuk menangani," kata Kakesdam saat dihubungi melalui telepon di Denpasar, Bali, Jumat.

 

Ia mengatakan sampai dengan hari ini keberadaan pos kesehatan Kodam IX/Udayana di wilayah NTT dan NTB mulai berkurang, karena kondisi mulai membaik. Untuk wilayah NTT pos kesehatan yang masih siaga ada di Pulau Adonara yang terletak di sebelah timur Pulau Flores dan Kabupaten Lembata.

 

Sedangkan untuk wilayah NTB pos kesehatan yang masih siaga ada di Kota Bima. "Untuk di NTT pos yang masih siaga di Adonara dan Lembata, sedangkan di wilayah lain para pengungsi sudah kembali pulang, iklim cuaca juga sudah mulai membaik. Sedangkan di NTB ada siaga satu pos di Bima," katanya.

Baca juga: Kesdam IX/Udayana terima 30 koli alat kesehatan bagi tenaga medis

 

"Saat pertama luka-luka cedera psikis, kami terapi secara mental, terutama anak-anaknya diajak bermain sama nakes di sana. Selain itu ada gatal-gatal, diare, flu dan batuk-batuk, kemungkinan karena efek debu bangunan dan sebagainya. Dominan sakit gangguan di bagian saluran pernafasan atas, tapi sudah membaik," katanya.

 

Selama penanganan di wilayah NTT NTB telah melibatkan kurang lebih 70 tenaga kesehatan TNI, dan bekerjasama dengan dinas kesehatan serta puskesmas setempat.

 

Selain itu, berbagai bantuan juga telah diterima mulai dari obat-obatan beberapa ton, kemudian 2.000 kasur, pakaian dan selimut layak pakai, serta perlengkapan lainnya. Kata dia, bantuan sembako hingga kesiagaan dapur umum dari TNI.

 

Sebelumnya, bencana alam berupa banjir bandang dan angin kencang melanda beberapa wilayah di Provinsi NTT dan NTB. Dari peristiwa itu, beberapa rumah rusak parah sehingga mengharuskan warga untuk mengungsi.

Baca juga: Bali siapkan tempat "rapid test" COVID-19 di RS Kesdam IX/Udayana