ITB STIKOM Bali terima anugerah pendidikan Indonesia 2021 dari ISAA

Denpasar (ANTARA) - Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) STIKOM Bali meraih Anugerah Pendidikan Indonesia tahun 2021 dari lembaga Indonesia Star Award Association (ISAA) atas kiprah dan kinerjanya sebagai salah satu perguruan tinggi teknologi informasi di Pulau Dewata.

"Setelah melakukan survei, hasilnya kami tidak ragu menempatkan ITB STIKOM Bali menerima Anugerah Pendidikan Indonesia tahun 2021. Kami berharap, penghargaan ini sebagai salah satu pemicu kecil untuk ITB STIKOM Bali ke depan," kata Wakil Ketua ISAA Rizky Aditya dikonfirmasi dari Denpasar, Senin.



Penghargaan telah diserahkan oleh Wakil Ketua ISAA Rizky Aditya pada 26 Maret 2021 yang juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali I Putu Astawa di kawasan Kuta, Kabupaten Badung, Bali.

Sebelum menentukan ITB STIKOM Bali sebagai penerima penghargaan, ISAA mengaku telah melakukan survei selama dua kali per tahun (survei diadakan tiap semester atau enam bulan) tentang kiprah sebuah perguruan tinggi.

Kriteria yang digunakan untuk menilai sebuah perguruan tinggi adalah visi-misi, manajemen, kerja sama kemitraan, komitmen dan realisasi kerjanya. Data sekunder yang dipakai adalah informasi dari asosiasi profesi dan pemberitaan di media massa.

Terhadap penghargaan tersebut, Rektor ITB STIKOM Bali Dr Dadang Hermawan menyambut baik dan gembira. "Ini bukti bahwa apa yang selama ini kita kerjakan mendapat perhatian juga dari lembaga lain di luar kampus yang peduli dengan pendidikan tinggi di Indonesia," ucapnya.

Selain itu, dengan berbagai penghargaan yang telah diperoleh, dapat menjadi penyemangat bagi pihaknya untuk mengembangkan ITB STIKOM Bali menuju perguruan tinggi kelas dunia.

Dadang menambahkan sesuai dengan namanya, ITB STIKOM Bali tak hanya mempelajari ilmu komputer, tetapi juga dunia bisnis. Kampus setempat memiliki dua fakultas, yakni Faktultas Teknologi Informasi dan Fakultas Bisnis dan Vokasi.

Saat ini jumlah mahasiswa ITB STIKOM Bali mencapai 6.500 orang tersebar di tujuh program studi, yakni Prodi Sistem Komputer, Sistem Informasi, Teknologi Informasi, Bisnis Digital, Manajemen Informatika, National Dual Degree bekerja sama dengan Binus University Jakarta (gelar Sarjana Komputer dari STIKOM Bali dan Sarjana Manajemen dari Binus Jakarta).

Selain itu, International Dual Degree bekerja sama dengan Help University Malaysia (Sarjana Komputer dari STIKOM Bali dan Bachelor of Information Technology dari Help University). ITB STIKOM Bali memiliki tiga kampus, yakni Kampus Renon, Kampus Jimbaran dan Kampus Abiansemal.

"Saat ini, Prodi Bisnis Digital menjadi pilihan kedua terbanyak setelah Sistem Informasi. Rupanya anak milenal sudah paham bahwa bisnis yang mengandalkan teknologi informasi dewasa ini justru menjadi primadona karena nyaris tidak terkena dampak pandemi COVID-19," ujar Dadang.



Sebelumnya ITB STIKOM Bali juga telah menorehkan prestasi sebagai perguruan tinggi Teknologi Informasi terbaik nomor dua di Indonesia sesuai SK Menristek dan Dikti RI Nomor: 492.a/M/Kp/VIII/2015 tentang Klasifikasi dan Pemeringkatan Perguruan Tinggi di Indonesia Tahun 2015 tertanggal 14 Agustus 2015 setelah mengevaluasi 3.320 perguruan tinggi swasta di seluruh Indonesia.

Pada penghujung Januari 2021, Webomatrics Ranking of World Universities yang berkedudukan di Spanyol, setelah mengevaluasi 31 ribu perguruan tinggi (PT) swasta dan negeri di seluruh dunia, menempatkan ITB STIKOM Bali pada peringkat ke-169 dari 4.504 PT negeri dan swasta di Indonesia dan menempati peringkat 7.889 dunia.