Jakarta (ANTARA) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) menunda Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang rencananya digelar di Hotel Borobudur, Jakarta, dari 18 hingga 20 Maret 2020 untuk mencegah penularan Covid-19.
"Ketua Umum menginstruksikan menunda pelaksanaan Rakernas KONI Pusat tanggal 18 hingga 20 Maret sampai waktu yang ditentukan kemudian berdasarkan situasi penanganan Covid-19 yang berkembang," kata Sekretaris Jenderal KONI Pusat Tb Ade Lukman dalam siaran tertulisnya di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, penundaan itu berdasarkan instruksi langsung Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman dalam rangka berperan aktif membantu mencegah penyebaran virus tersebut.
Baca juga: Indonesia Marathon 2020 siap digelar
Awalnya Rakernas itu akan diikuti 200 anggota KONI dari 34 KONI Provinsi, 64 induk organisasi cabang olahraga dan enam anggota badan fungsional KONI Pusat.
Baca juga: Marciano Norman pertemukan tiga juara dunia tinju Indonesia
KONI juga menunda Workshop Strenght & Conditioning yang juga rencananya digelar di Jakarta, dari 23 sampai 28 Maret mendatang.
"Ini merupakan program dari Bidang Pembinaan Prestasi KONI Pusat dengan peserta seluruh KONI Provinsi," kata dia.
Sebagai bagian langkah pencegahan, KONI juga mempertebal pengawasan penularan dengan memeriksa suhu tubuh baik para pengurus, karyawan, maupun tamu. Kemudian setiap lantai mulai disediakan alat pencuci tangan bercairan disinfektan.
"KONI juga melakukan sistem shift untuk pengurus dan karyawan. Bahkan kita juga akan melakukan kerja bakti Rabu di lingkungan kantor dan ruang kerja KONI Pusat. Diharapkan kerja bakti ini bisa diikuti pengurus dan para karyawan serta wakil dari induk organisasi cabang olahraga yang berkantor di Gedung KONI Pusat," kata dia.