Melbourne (ANTARA) - Australia pada Minggu pagi mengakui kematian pertama pasien virus corona (COVID-19) di rumah sakit di Kota Perth, menurut pejabat kesehatan Andrew Robertson.
Pria berusia 78 tahun itu dikarantina setelah dievakuasi dari kapal pesiar Diamond Princess di Jepang, di antara lebih dari 150 warga Australia yang dijemput dari kapal tersebut.
"Kami menyampaikan belasungkawa kepada keluarga pasien dan menyayangkan ia menjadi korban meninggal pertama akibat virus corona di Australia," kata kepala dinas kesehatan Negara Bagian Australia Barat, Robertson kepada awak media.
Istri pria tersebut juga tertular virus corona, namun kini kondisinya stabil, kata otoritas.
Baca juga: Kemenkes: ABK Diamond Princess sudah jalani observasi di kapal
Jumlah kasus terinfeksi COVID-19 di Australia mencapai 25 kasus, berdasarkan data pemerintah terbaru.
Pada Sabtu Australia menyebutkan pihaknya akan melarang masuk wisatawan asing dari Iran lantaran penyebaran virus di negara Republik Islam tersebut.
Terdapat lebih dari 85.000 kasus terinfeksi COVID-19 di seluruh dunia, sebagian besar di China, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Sementara itu, di luar China virus corona telah menjangkit ke 53 negara dengan lebih dari 6.000 kasus dan 86 kematian.
Sumber: Reuters
Australia akui kematian pertama COVID-19
Minggu, 1 Maret 2020 14:12 WIB