Jakarta (ANTARA) - John Beilein resmi mengundurkan diri dari jabatan pelatih Cleveland Cavaliers Rabu waktu setempat setelah diselimuti spekulasi berhari-hari bahwa dia tidak akan memimpin tim ini ketika melanjutkan berlaga setelah jeda All-Star.
Cavaliers mengungkapkan bahwa Beilein akan ditugaskan kembali dengan peran yang lain dalam organisasi klub ini.
Cleveland mencatat statistik menang-kalah terburuk keduanya selama berkiprah di NBA dengan 14-40.
Cavaliers kabarnya sudah mencapai penyelesaian finansial dengan Beilein yang bayarannya pada musim pertama dari total lima tahun kontraknya, mencapai 4 juta dolar per musim.
Baca juga: Wabah corona, kualifikasi sepak bola Olimpiade digeser ke Sydney
Baca juga: China tunda musim kompetisi sepak bola 2020 karena virus Corona
"Ini keputusan yang berat sekali bagi saya, tetapi saya ingin tegas, adalah keputusan saya untuk mundur dan saya sungguh menghargai pemahaman dan dukungan selama ini," kata Beilein seperti dikutip Reuters.
"Saya tidak yakin saya bisa berada pada kondisi terbaik saya selama sisa musim ini dan di masa depan. Itu tidak adil untuk pemain, pelatih dan staf pendukung."