Karangasem (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali menggandeng 14 mantan peserta ajang Miss Universe 2015 dari 12 negara untuk melakukan aksi bersih-bersih sampah plastik di lingkungan Pasar Desa Sidemen, Kabupaten Karangasem, Sabtu.
"Kegiatan Bersih Indonesia 2019 yang dilaksanakan di Pasar Desa Sidemen dengan menghadirkan mantan Miss Universe ini, secara tidak langsung menggeliatkan kembali pariwisata di Karangasem yang sempat turun pasca-erupsi Gunung Agung tahun lalu," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho, disela-sela kegiatan Bersih Indonesia 2019 di Karangasem.
Tak hanya melibatkan mantan peserta kontes ratu kecantikan dunia, Bank Indonesia juga melibatkan 100 GenBI Provinsi Bali yakni komunitas penerima beasiswa Bank Indonesia yang berasal dari tiga perguruan tinggi di wilayah kerja Kantor Perwakilan BI Provinsi Bali yaitu mahasiswa dari Universitas Udayana, Universitas Pendidikan Ganesha, dan Universitas Pendidikan Nasional.
"Kami berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan secara rutin dan terus-menerus untuk mengurangi sampah plastik. Pada prinsipnya, kami senantiasa mendorong berbagai aktivitas positif yang memajukan pariwisata Bali," ujar Trisno Nugroho.
Baca juga: "Bali Big Eco Forum" gemakan aksi nyata lawan sampah plastik
Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri mengatakan dengan kegiatan tersebut yang melibatkan mantan Miss Universe, otomatis merupakan promosi pariwisata bagi Kabupaten Karangasem.
Kegiatan Bersih Indonesia merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun sebagai bentuk kepedulian generasi muda terhadap lingkungan. Dalam waktu satu jam, sekitar 80 kilogram sampah plastik berhasil dikumpulkan dari Pasar Sidemen.
Tak hanya mengumpulkan sampah plastik, membersihkan selokan, mereka juga memberikan edukasi kepada pedagang pasar tentang bahaya sampah plastik.
Kegiatan yang bersinergi dengan Junior Chamber International (JCI) Indonesia itu dilaksanakan bertepatan pula dengan "World Clean Up Day (WCD) 2019" yang juga iikuti oleh siswa-siswi SMPN 1 Sedemen dan warga sekitar.
Baca juga: Konjen Australia puji kebijakan Koster bersihkan sampah plastik