Denpasar (Antara Bali) - Perwakilan Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS) berhasil menyabet juara I dalam lomba "Desain Kendaraan Pedesaan" yang diikuti dari puluhan perguruan tinggi di Indonesia dalam ajang "Expo Industri Kreatif Mobil dan Motor Seni 2017" di Bali Creative Industry Center (BCIC), Kota Denpasar.
Presiden Institute Otomotif Indonesia (IOI), I Made Dana Tangkas saat dikonfirmasi Antara, Minggu mengatakan dalam ajang tersebut ada lima desain "mock-up" terbaik yang ikut dalam lomba desain mobil pedesaan.
"Dari kelima tersebut perwakilan dari ITS mampu meraih juara pertama. Lima desain "mock-up" mobil pedesaan ini merupakan generasi ketiga. Tujuan dari kegiatan yang digelar selama enam hari hingga Minggu (12/3) agar bangsa Indonesia mampu menproduksi kendaraan buatan anak bangsa," katanya.
Ia mengatakan pemenang dari lomba desain mobil pedesaan tersebut akan disempurnakan dan dikomparasikan dengan desain generasi selanjutnya.
Dana Tangkas menjelaskan IOI bekerja sama dengan Kementerian Perindustrian mengundang kalangan perguruan tinggi negeri dan swasta se-Tanah Air untuk berpartisipasi. Hingga batas akhir penyerahan desain pada pertengahan Februari 2017. Sedikitnya ada 21 desain kendaraan pedesaan yang masuk ke tim juri.
Tim juri tersebut berjumlah tujuh orang terdiri dari wakil Kemenperin, IOI, Pemprov Jawa Barat, Gaikindo, Persatuan Insinyur Indonesia (PII), Kemenristekdikti, dan perwakilan media.
Ketujuh juri itu pada 24 Februari 2017 bertemu untuk melakukan penilaian dengan empat variabel penilaian yang mencakup yakni kelengkapan kriteria, proses konsep dasar, styling design, dan variasi kegunaan. Dari sinilah akhirnya terpilih lima desain terbaik dari 21 desain yang masuk ke tim juri.
Adapun kelima desain mobil pedesaan, yaitu Argani Grand Pick Up oleh tim Telkom University, Waprodes-Diesel oleh tim Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS), Gentayu dari tim Universitas Diponegoro (Undip) Semarang dan Modasena oleh tim Universitas Negeri Semarang (Unnes), yang menghadirkan dua mock-up mobil pedesaan. (WDY)