Staf Ahli Kementan Kagumi Keunggulan Sapi Bali

Mangupura (Antara Bali) - Staf Ahli Bidang Inovasi dan Teknologi Kementerian Pertanian (Kementan) Syukur Iwantoro mengagumi keunggulan sapi Bali dibandingkan jenis sapi lainnya karena mudah untuk dikembangbiakkan.

"Sapi Bali ini memiliki keunggulan yang khas dibandingkan dengan jenis sapi lainnya, karena ditempatkan dimana saja setiap tahun pasti beranak pinak," ujar Syukur dalam pidato saat menghadiri acara panen sapi pedet, di Desa Sobangan, Badung, Rabu.

Selain itu, apabila sapi Bali ini diberikan makanan yang mencukupi, maka dapat bereproduksi hingga sepuluh kali hingga 12 kali dalam setahun.

Syukur juga mengagumi keunggulan sapi Bali karena serat dagingnya sangat halus dibandingkan sapi jenis lainnya dan kadar lemaknya paling rendah.

"Apabila sapi Bali ini dipelihara dengan sistem organik, maka daging sapi Bali harganya mendekati jenis daging sapi Wagyu," ujarnya.

Iwantoro juga memastikan, daging sapi Bali yang diberi pakan organik memiliki permintaan pasar yang cukup tinggi terutama di Jakarta, sehingga para distributor daging sapi di Jakarta harus memesan cukup lama untuk mendapatkan daging sapi lokal asal Pulau Dewata ini.

"Saya pernah meninjau langsung ke Supermarket di Jakarta, masyarakat yang ingin mmbeli daging sapi Bali harus memesan selama seminggu," katanya lagi.

Karena itu, pihaknya sangat mendukung upaya Pemprov Bali untuk mengembangkan sapi lokal, khusunya di Kabupaten Badung.

"Tidak salah Bupati Badung sangat serius ingin menjadikan daerahnya menjadi sentra pembibitan sapi Bali," ujarnya lagi.

Ia mengakui, berbicara tentang Bali khususnya dalam pengembangan sapi lokal itu sangat memungkinkan Pulau Dewata menjadi pusat daging sapi yang memiliki kualitas sangat baik.

Selain itu, kualitas sapi lokal Bali yang juga terkenal sangat baik dan terkenal hingga di luar Pulau Dewata, terdapat di Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali dan sangat diminati masyarakat.

"Kami dari Kementan sangat mendorong Pemprov Bali maupun kabupaten/kota untuk melindungi dan mengembangbiakkan sapi lokal ini," katanya pula. (WDY)