Gianyar (Antara Bali)- Sanggar Kori Agung Mas ikut ambil bagian dalam memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Kemerdekaan RI yang dipusatkan di Lapangan Astina Kota Gianyar, mendapat perhatian besar masyarakat, Senin malam.
Sanggar tersebut menyuguhkan lima garapan, yakni tabuh Pepanggulan Cakra Arnawa ciptaan I Wayan Darya yang menonjolkan permainan nada diatonic diimbangi dengan permainan tempo serta dinamika dengan menggunakan gong kebyar sebagai medianya.
Koordinator Sanggar Kori Agung Mas I Made Suardana mengatakan, selain itu juga mempersembahkan Tari Sekar Jagat, Tari Legong Pengeleb, Tabuh Kreasi Candra, Tari Wiranjaya dan Tari Garuda Wisnu Kencana.
Di hadapan masyarakat yang memadati sekitar panggung di lapangan Astina Kota Gianyar juga ditampilkan Tari Garuda Wisnu Kencana yang mempunyai daya tarik sendiri pada malam itu.
Tari Garuda Wisnu Kencama tersebut merupakan karya cipta I Nyoman Cerita dan I Gde Arya Sugiartha, keduanya dosen Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar.
Tarian tersebut menceritakan perjalanan Dewa Wisnu yang sedang mencari Tirta Amerta, dimana dalam perjalanannya itu mendapatkan bantuan dari seekor burung Garuda yang sampai akhirnya bertemu dengan Dewi Laksmi.
I Made Suardana mengaku, penampilan para seniman yang terhimpun dalam wadah Sanggar Kori Agung Mas menjadi suatu kebanggaan tersendiri mendapat kehormatan menghibur masyarkat dalam menyambut HUT Kemerdekaan RI.
Pihaknya sangat mengapresiasi Pemkab Gianyar yang telah berkenan mengadakan kegiatan kesenian, mengingat sangat penting dalam menjaga identitas sebagai masyarakat seni.
Hiburan kesenian tersebut berlangsung selama tiga malam berturut-turut hingga puncaknya 17 Agustus 2016. (WDY)
