Sorong (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo sangat memprioritaskan pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Provinsi Papua Barat.
"Kemegahan terminal baru Bandara DEO Sorong bukti nyata keseriusan Pemerintahan Jokowi membangun infrastruktur di Papua Barat," kata Wakil Gubernur Papua Barat Irene Manibuy yang dihubungi dari Sorong, Minggu.
Dia mengatakan, guna meningkatkan pelayanan transportasi bagi masyarakat Papua Barat pemerintah pusat tahun ini memprioritaskan pembangunan dan peningkatan fasilitas Bandara Saigun Kabupaten Sorong, Weror Tambrauw, Marinda Raja Ampat dan Bandara Fakfak.
Guna terwujud program tol laut pemerintah pusat tahun ini juga menyediakan anggaran untuk pengembangan pelabuhan peti kemas Arar di Kabupaten Sorong yang dikerjakan oleh PT Pelindo.
Wagub menyampaikan, pemerintah pusat akan membangun jalur kereta api yang menghubungkan enam Kabupaten di Papua Barat yakni Kota Sorong, Kabupaten Sorong, Kabupaten Sorong Selatan, Maybrat, Kabupaten Teluk Bintuni, Kabupaten Manokwari Selatan dan Kabupaten Manokwari ibukota Provinsi Papua Barat.
Selain itu, kata dia, dibangun pula jalan Trans Papua Barat yang menghubungkan Kota Sorong dengan Kabupaten Manokwari yang saat ini dalam proses pembangunan.
Ia mengatakan, pemerintah pusat membangun pula Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) berkapasitas skala besar di Kabupaten Tambrauw yang sudah tuntas menunggu diresmikan Presiden Jokowi.
Pemerintah mewakili masyarakat Papua Barat mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi yang memprioritaskan pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua Barat.
"Presiden Jokowi tidak hanya janji tetapi dibuktikan secara nyata memprioritaskan pembangunan infrastruktur di Papua Barat seperti terminal bandara DEO Sorong yang diresmikan belum lama ini," ujarnya. (WDY)
Presiden Jokowi Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur Papua Barat
Minggu, 8 Mei 2016 20:04 WIB