Singaraja (Antara Bali)- Dewan Pimpinan Cabang Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Buleleng, Bali, mengintensifkan konsolidasi internal partai menjelang verifikasi yang rencananya akan dilaksanakan Juni mendatang.
"Kami menekankan kepada pengurus maupun kader di tingkat daerah menjelang proses verifikasi," kata Ketua DPC PSI Buleleng, Komang Subratajaya di Singaraja, Bali, Minggu.
Ia menjelaskan, PSI sebagai partai baru masih belum menjalani dan lolos verifikasi dari Kemenkumham maupun KPU. "Sebenarnya untuk kita menghadapi verifikasi dan biar masyarakat lebih tahu ada PSI di Buleleng," katanya.
Soal pilkada, kata dia, pihaknya masih menunggu perkembangan selanjutnya karena belum ada penetapan calon. "Tetapi kalau ada calon bagus untuk perubahan Buleleng dan berjuang untuk masyarakat, kita akan dukung," ujarnya.
Sebelumnya, pada pelaksanaan konsolidasi dalam bentuk Kopi Darat Daerah di Kota Singaraja, Bali, Ketua DPW PSI Bali, Nengah Yasa Adi Susanto mengatakan, Buleleng merupakan daerah keempat setelah Gianyar, Denpasar dan Badung. Kini DPC PSI sudah terbentuk di depalan kabupaten dan kota, tinggak menyisakan Jembrana yang belum memiliki DPC.
PSI menurutnya tidak akan menutup mata ketika ada calon bupati yang berkualitas dalam Pilkada Buleleng 2017. Meski PSI masih belum berhak mengusung calon.
Ia mencontohkan DPP PSI yang memutuskan untuk mendukung Basuki Tjahja Purnama sebagai calon Gubernur DKI dalam Pilkada 2017 medatang. "Sebenarnya ini tidak ada hubungan dengan pilkada Buleleng karena secara legalitas kita belum bisa mengusung kandidat untuk dicalonkan menjadi bupati atau wakil bupati, tetapi kalau ada orang baik yang perlu kita dukung, pasti akan kita dukung dengan arahan dari DPP," kata dia.
Sementara itu, pengurus maupun kader PSI didominasi dengan anak-anak muda dan wanita. Wasekjen DPP PSI, Satia Candra Wiguna mengatakan, partainya memang lebih memprioritaskan anak-anak muda maupun wanita.
Ia optimis PSI akan lolos verifikasi Kemenkumham maupun KPU karena saat ini saja di Bali prosentasenya sudah mencapai 50 persen. Ditargetkan, PSI sudah dapat berpartisipasi dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 mendatang. (I020)
(T.KR-LHS/B/I006/I006) 27-03-2016 10:12:54