Tabanan (Antara Bali) - Bupati Tabanan, Bali Eka Wiryastuti mengharapkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat mampu menjadi salah satu elemen untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan masyarakat, khusus di daerah "gudang beras" itu.
Bupati Eka Wiryastuti menyatakan hal itu dalam sambutan tertulis dibacakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tabanan I Nyoman Wirna Ariwangsa ketika membuka Musyawarah Daerah (Musda) VI MUI Kabupaten Tabanan di Yayasan Al Amin, Minggu.
Ia mengharapkan MUI dapat membantu membangun Tabanan Serasi. Untuk itu MUI hendaknya aktif memperkuat dan membina rasa persatuan serta kesatuan di masyarakat.
Selain itu menyusun program kerja pengurus MUI lima tahun ke depan serta memecahkan berbagai persoalan keumatan di Tabanan.
Bupati Eka Wiryastuti mengharapkan musda yang digelar tersebut mampu menghasilkan komitmen dalam meningkatkan dan memantapkan kualitas dan keberadaan MUI Kabupaten Tabanan secara prima.
Dengan kondisi itu diharapkan dapat berperan sebagai satu elemen kekuatan pembangunan di daerah Kabupaten Tabanan.
Hal itu penting dalam menjalankan roda organisasi, sehingga pengurus MUI Kabupaten Tabanan dituntut mampu mengaplikasikan "filosofi sapu lidi". Karena dengan kebersamaan, apa yang telah diprogramkan untuk dilaksanakan akan lebih mudah tercapai.
"Dalam menjalankan roda organisasi harus secara bersama-sama, jangan berjalan sendiri-sendiri," ujar Bupati Eka Wiryastuti.
Ketua Panitia Musda VI MUI Kabupaten Tabanan H Anwar Haryono melaporkan, musda selain sebagai pelaksanaan salah satu amanat peraturan dasar dan rumah tangga, juga merupakan bentuk pertanggungjawaban pengurus MUI periode sebelumnya 2010-2015.
Selain itu juga untuk memilih pengurus baru untuk periode lima tahun ke depan. (WDY)
MUI Jadi Elemen Perkuat Rasa Persatuan
Minggu, 20 Maret 2016 19:41 WIB