bangli (Antara Bali)- Dalam upaya menekan angka kemiskinan melalui pemenuhan kebutuhan pokok akan tempat tinggal yang layak huni, melalui Disosnakertrans Selasa (29/12) digelar acara peneyerahan secara resmi bantuan Bedah rumah melalui dana Perubahan APBD II Kabupaten Bangli kepada 12 RTM.
Acara yang di pusatkan di Br. Dinas Mampeh Desa Kayubihi Bangli di hadiri oleh PJ. Bupati Bangli, Kadis Sosnakertrans Kabag Humas dan SKPD terkait.
Kepala Dinas Sosial tenaga kerja dan transmigrasi I Nengah Sukarta dalam laporannya menyampaikan kegiatan penyerahan Bantuan Bedah rumah kepada 12 RTM yang dipusatkan di Br. Mampeh Desa Kayubihi ini berjumlah
empat dari Desa Kayubihi Kecamatan Bangli dengan penerima I Ketut Wates dari Br. Mampeh, I Wayan Kartana dari Br. Dinas Jangkaan, I Nengah Tedah dari BR. Dinas Kayang dan I Wayan Karlin dari Br. Dinas Pucangan Desa Kayubihi.
Berikutnya tujuh dari Kecamatan Kintamani yaitu I Ketut Sumara dari Br. Suter Desa Suter, I Ketut Karya Br. Beluhu Desa Suter, I Wayan Putu Kliwon dari BR. Tabu Desa Songan A, I Made Saliah dari BR. Bungbungan Desa Batur Tengah, I Kadek Swantika Yasa dari Br. Baruna Gunungsari Desa Batur Utara, I Wayan Bolbol dari Br. Kerta Buana Desa Batur Selatan dan I Wayan Partayasa dari Br. Kerta Buana Dewa Batur Selatan. Sedangkan satu dari Kecamatan Tembuku yaitu I Wayan Karsa dari Br. Bangkiang Sidem Desa Bangbang Tembuku.
Lanjut Bantuan Bedah Rumah dari APBD II ini dengan model dua kamar tidur dan serambi, menggunakan atap seng, tembok belum finishing dan lantai masih rabat beton/ paleter pese dengan dana tiap unitnya sebesar 20 Juta yang terdiri dari material sejumlah Rp. 16000.000,- dan pengerjaan swadaya dengan biaya Rp. 3000.000,-.
Dijelaskan lagi dari data yang dimiliki yang ada di Kabupaten Bangli sebanyak 1700 RTM berupa rumah tidak layak huni ditargetkan dapat diselesaikan dalam waktu 5 tahun. Sedangkan untuk bedah rumah dari rehab jumlahnya sekitar 2250 yang bersumber dari berbagai program yang bekerjasama dengan Forum Penanggulangan Kemiskinan Daerah (FPKD) ditargetkan dalam 2 tahun terselesaikan.
Dari upaya-upaya yang telak dilakukan pemerintah kedepan kita upayakan CSR agar bisa membantu masyarakat untuk pemenuhan kebutuhan akan sandang Pangan dan papan untuk menekan angka RTM di Kabupaten Bangli.
“Memang apa yang kita upayakan tahun ini belum bisa memenuhi kebutuhan masyarakat namun ditahun 2016 bantuan akan bedah rumah akan ditingkatkan lagi dengan pola dua kamar tidur, satu dapur dan satu kamar mandi dengan RAB sebesar RP. 30.000.000,- dengan harapan untuk dapat memenuhi kebutuhan masyarakat sebagai rumah layak huni†terang Sukarta.
Sementara Penjabat Bupati Bangli I Dewa Gede Mahendra Putra menyampaikan ucapan selamat kepada para penerima bantuan bedah rumah dan berharap agar apa yang sudah diberikan Pemerintah dalam Hal ini Kabupaten Bangli agar dapat dimanfaatkan dan di rawat dengan baik.
“ Memang apa yang kita upayakan belum mampu memenuhi standar untuk hunian yang layak akan tetapi akan lebih baik dari pada tidak sama sekali†terangnya.
Kaitanya dengan pemenuhan kebutuhan pokok lainya diharapkan kepada penerima bantuan tidak berkecil hati dan terus berjuang menghadapi kerasnya kehidupan ini dengan terus bekerja keras sesuai kemampuan yang dimiliki sehingga bisa memenuhi kebutuhansehari hari dan malanjutkan kehidupan dengan lebih baik di masa yang akan datang.
“Bantuan ini hanya sebagai motivasi untuk mengerakkan semangat, dan selebihnya para penerima baru memiliki rasa jengah, karena masih banyak orang yang jauh di bawah kita tetapi dengan tekad dan semangatnya niscaya mampu merubah hidupnya ke arah yang lebih baik†tegas Dewa Mahendra Putra.
Seusai penyerahan Bedah rumah Pj. Bupati beserta rombongan mengunjungi Panti Sekolah yang berlokasi di Desa Blandingan dan menyerahkan bantuan berupa sepatu dan tas sekolah kepada dua orang siswa yang bernama Ginar dan Rapeni yang memang sangat membutuhkannya. Tidak hanya itu dalam kesempatan tersebut Pj. Bupati juga melakukan kegiatan pengecatan Tembok bangunan Panti sementara yang natinya diperuntukkan bagi siswa yang rumahnya jauh untuk bisa tinggal sementara sehingga tidak terlalu jauh menempuh perjalanan ke sekolah. (*)
Penjabat Bupati Bangli Serahkan Bantuan Bedah Rumah Untuk APBD Perubahan 2015
Selasa, 29 Desember 2015 18:13 WIB