Denpasar (Antara Bali) - Kepolisian Daerah Bali menyiagakan ribuan personil untuk memperketat keamanan pada pintu-pintu masuk ke Pulau Dewata, sekaligus pengamanan arus mudik dan balik Idul Fitri 1436 H/2015.
"Sekitar 9.000 personil dari berbagai satuan sudah kami tempatkan di sejumlah titik rawan di Bali. Pasukan kami siagakan di tempat vital seperti Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Teminal Ubung, Terminal Mengwi, Badung, Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Padangbai." kata Kapolda Bali Irjen Pol Ronny F Sompie di Denpasar, Jumat.
Ia mengatakan, personil tersebut juga disiagakan di setiap pintu masuk dan keluar Pulau Dewata.
"Pintu masuk yang dijaga petugas kepolisian meliputi kawasan Bandara, Terminal dan Pelabuhan Gilimanuk dan Padangbai,"ujarnya.
Irjen Pol Ronny F Sompie mengaku, dijaganya pintu masuk dan keluar Bali tersebut untuk menhindari segala kemungkinan atau kelompok teroris yang masuk ke Bali untuk mengacaukan perayaan hari besar keagamaan.
Khusus untuk Pelabuhan Gilimanuk yang merupakan titik krusial pintu masuk dan keluarga para penduduk pendatang, pihak Polres Jembrana telah menyiapkan 281 petugas untuk berjaga di Pelabuhan selama 24 jam.
"Ratusan personil ini selain melakukan pengawasan keamanan juga melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan roda dua dan empat yang keluar dan masuk melewati pelabuhan,"ungkap Kapolda.
"Selain itu pengemudi juga ikut dilakukan pemeriksaan, mulai dari indentitas dan barang bawaan pengemudi," imbuhnya.
Kapolda Bali Irjen Pol Ronny F Sompie sempat mengunjungi beberapa tempat yang menjadi tempat masuk dan keluarnya para pemudik melalui Bandara Ngurah Rai , Denpasar Teminal Ubung , Terminal Mengwi, Badung serta Pelabuhan Gilimanuk , dan pelabuhan Padangbai, Karangasem.
Selain melakukan pengecekan, Kapolda juga telah mengingatkan beberapa titik untuk dilakukan pengamanan secara ketat. (WDY)