Denpasar (Antara Bali) - Para peneliti Universitas Udayana selama ini ikut berperan dalam memajukan pembangunan berbagai aspek kehidupan, khususnya menyangkut sektor pertanian, karena banyak hasil pertanian itu sudah diterapkan para petani.
"Bibit pisang tahan hama penyakit hasil penelitian dosen Unud sudah dikembangbiakkan dan berproduksi dalam memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap buah pisang yang semakin meningkat di daerah ini," kata Guru Besar Fakultas Pertanian Unud Prof Dr I Wayan Windia di Denpasar, Jumat.
Ia yang juga menjabat ketua pusat penelitian Subak Unud itu mengatakan para dosen dan peneliti juga berperanserta dalam mengendalikan penyakit CVPD yang pernah menyerang tanaman jeruk di Bali sekitar tahun 1990.
Hal lain yang tidak kalah penting para dosen dan peneliti berperan dalam pengembangan industri hilir pada sektor pertanian, sehingga ada peningkatan nilai tambah dari produk pertanian.
Windia menambahkan bahwa tanaman padi berbagai riset telah dilakukan oleh Kementerian Pertanian, karena menyangkut hajat hidup sebagian besar penduduk Indonesia.
"Tentu saja peranan para ahli yang ada di perguruan tinggi, khususnya Unud tidak bisa diragukan lagi," ujar Prof Windia.
Ia mengharapkan adanya sinergi antara ahli di perguruan tinggi dengan kementerian terkait, khususnya Kementerian Pertanian yang sudah sejak lama terjalin, termasuk dalam rangka pengembangan potensi pertanian dan lahan pertanian Pulau Dewata. (ADT)
Peneliti Unud Ikut Majukan Pertanian
Jumat, 13 Maret 2015 11:58 WIB