Negara (Antara Bali) - Seorang murid SD Negeri 2 Dauhwaru, Kabupaten Jembrana, tewas saat mengikuti ujian praktek lari, yang merupakan bagian dari Ujian Tengah Semester (UTS), Jumat pagi.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, I Kadek Dedi Purnita yang merupakan murid kelas 4, mengikuti ujian praktek lari bersama murid kelas 5 dan 6, dengan rute mengelilingi jalan desa di depan sekolahnya.
Belum jauh dari sekolahnya, mendadak ia terjatuh dengan posisi tengkurap, dan ditolong oleh Made Mas Suriani, murid kelas 6 yang masih berkerabat dengannya, serta beberapa warga sekitar.
Kepala SD Negeri 2 Dauhwaru Ida Bagus Kade Adnyana saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini, dana mengaku sudah berusaha memberikan pertolongan maksimal terhadap muridnya tersebut.
Menurutnya, saat dibawa ke sekolah, pihaknya memberikan pertolongan pertama, namun karena denyut nadi Dedi lemah, ia memutuskan untuk membawanya ke Puskesmas terdekat namun masih tutup.
"Kami langsung membawanya ke RSU Negara, tapi sebelum mendapatkan pertolongan ia sudah meninggal dunia," katanya.
Ia juga membenarkan, saat ujian praktek lari tersebut tidak ada guru yang mendampingi, karena semuanya sedang mengikuti pengarahan UTS.
Menurutnya, beberapa waktu belakangan wajah Dedi sering terlihat pucat, namun pihaknya tidak tahu penyebabnya.
"Jelas kami sangat berduka dengan meninggalnya murid kami tersebut. Sekarang kami masih menunggu kabar dari keluarga, kapan jenazahnya akan diaben," katanya.(GBI)
Murid SD Tewas Saat Ujian Praktek Lari
Jumat, 6 Maret 2015 17:39 WIB