Jakarta (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo meminta kepada Komisi
Pemberantasan Korupsi, Polri, dan Kejaksaan Agung meningkatkan
koordinasi dalam pemberantasan korupsi.
"Saya meminta kepada KPK, Polri dan Kejagung untuk tidak ego
sektoral. Harus saling mendukung dan membangun kepercayaan publik
terhadap lembaga ini," katanya dalam pertemuan dengan Ketua Sementara
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Taufiqurrahman Ruki, Wakapolri
Badrodin Haiti, dan Jaksa Agung HM Prasetyo di Istana Negara, Rabu.
Presiden berpesan agar ketiga lembaga hukum negara tersebut tidak
saja memprioritaskan aksi pencegahan korupsi, namun juga memberi
perhatian penuh pada penindakan kasus-kasus korupsi.
"Saya sedikit berpesan agar kasus yang berkaitan dengan pembalakan
liar, pencurian ikan, dan pertambangan ilegal diberikan perhatian,"
tambah presiden.
Sementara itu, Jaksa Agung HM Prasetyo usai pertemuan mengatakan,
korupsi sudah merajalela di Indonesia dan Kejagung, KPK dan Polri harus
serius menangani korupsi.
"Nanti akan kita atur bagaimana teknis kerjasama antarlembaga," kata Prasetyo.(WDY)
Presiden Jokowi Minta KPK-Polri-Kejagung Tingkatkan Koordinasi
Rabu, 25 Februari 2015 14:21 WIB