Denpasar (Antara Bali) - Lurah Padangsambian, Kota Denpasar Wayan Yusswara meminta kepada pemerintah kota melalui Dinas Pekerjaan Umum melakukan pengerukan sungai dan got yang ada di kawasan setempat.
"Meski sudah sering dilakukan pengelontoran atau pengerukan sungai dan got oleh petugas Dinas PU maupun dari kelurahan, namun tetap saja banjir setiap hujan turun seperti pada Senin (22/12) sore," katanya di Denpasar, Bali, Selasa.
Ia mengatakan banjir tersebut sudah sering terjadi, karena drainase yang menyempit serta kondisi jalan lebih rendah dari kondisi drainase tersebut," ujarnya.
"Untuk mengatasi banjir itu sudah sering melakukan penggelontoran namun belum begitu efektif. Di samping juga batas badan jalan dengan trotoar tidak jelas. Sehingga toko-toko atau warung meletakan barangnya di atas drainase yang tertutup," katanya.
Menurut dia, hal tersebut mempengaruhi menyempitnya saluran drainase sehingga perlu dilakukan penataan ulang. Mengingat tidak ada batasan antara badan jalan dengan trotoar ini menyulitkan bagi petugas untuk melakukan penertiban.
"Kami amati juga masyarakat juga kurang peduli terhadap lingkungan sekitarnya, sehingga banyak drainase yang ada tersumbat," ujarnya.
Ia berharap masyarakat turut peduli terhadap lingkungan sekitar sehingga dapat mencegah terjadinya genangan air.
Dikatakan untuk penanganan banjir tersebut, maka pihak Dinas PU Kota Denpasar telah merencanakan melakukan perbaikan di tahun anggaran 2015. Namun sebelum dilakukan penggelontoran dalam upaya mengurangi terjadinya banjir.
Terkait dengan antisipasi musim hujan saat ini, kata dia, pihaknya terus waspada menghadapi musibah banjir dengan memfokuskan titik-titik rawan banjir yang ada di wilayahnya masing-masing, dengan cara mengantisipasi titik banjir tersebut.
Yakni dengan rutin melakukan kebersihan serta menggelontor selokan yang mungkin menjadi titik rawan banjir dengan berkoordinasi pada instansi terkait.
"Dalam menghadapi musim hujan, mari kita bersama-sama melaksanakan kebersihan serta melakukan komunikasi dengan instansi terkait agar masalah banjir bisa kita atasi," kata Yusswara. (WDY)