Denpasar (Antara Bali) - Ikan dalam kemasan kaleng produksi Bali tampaknya mampu memenuhi selera konsumen luar negeri menyebabkan realisasi ekspornya mengalami kenaikan baik dalam volume maupun perolehan devisa.
Kepala Seksi Ekspor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali, Putu Bagiada SE di Denpasar Sabtu menjelaskan hasil ekspor ikan dalam kemasan kaleng daerah ini seharga 10,5 juta dolar AS selama Januari-Mei 2010.
Perolehan devisa sebanyak itu atas pengapalan 4.984 ton ikan dalam kemasan kaleng, naik 33,5 persen dalam nilai dari ekspor periode yang sama 2009 hanya 7,8 juta dolar atas pengapalan 4.195 ton naik 19 persen dalam volume.
Perdagangan hasil industri itu cukup menggembirakan, sebab perolehan devisanya bisa mencapai di atas sepuluh juta dolar AS dan jumlah itu belum pernah tercapai selama ini, bahkan pernah menghilang dari daftar ekspor Bali.
Pemerintah Provinsi Bali pernah tidak mencatat realisasi ekspor ikan dalam kemasan kaleng sehingga hilang dari daftar perolehan devisa nonmigas Bali, ini bukan berarti usaha industrinya tidak berproduksi atau macet.
Usaha Industri pengalengan ikan di Bali, terpusat di Jembrana, 80 Km barat Denpasar, masih tetap berproduksi bahkan volumenya meningkat, namun realisasi ekspornya kemungkinan lewat Jawa Timur sehingga devisanya tercatat di sana.
Ikan dalam kemasan kaleng produksi daerah ini, mampu memenuhi permintaan pasar luar negeri terutama dari konsumen asal AS, Jepang, Taiwan, Singapura dan perdagangan ekspor ini diharapkan bertambah terus setiap tahunnya.
Usaha Industri pengalengan yang ada di salah satu kawasan Pantai Jembrana itu, karena ikan lemuru yang menjadi bahan baku utama, berada di kawasan laut selat Bali, sehingga nelayan yang memburunya kebanyakan dari Muncan, Jawa Timur.
Bali selain mengekspor ikan dalam kemasan kaleng juga daging dalam kaleng, sosis yang diproduksi oleh usaha industri dengan investasi penanaman modal dalam negeri di Denpasar dengan pemasaran utamanya ke Singapura.
Hasil produksi daging dalam kaleng juga mampu mengisi pangsa pasar dalam negeri, terutama memenuhi konsumen di kota-kota besar di Jawa, Sumatera termasuk ke Batam yang banyak menerima turis negeri tetangga.(*)
Ekspor Ikan dalam Kemasan Kaleng dari Bali Naik
Sabtu, 21 Agustus 2010 9:44 WIB