Jakarta (Antara Bali) - Panitia Nasional Syukuran Rakyat Salam Tiga Jari
masih menyeleksi 700 orang warga yang beruntung masuk ke Istana Negara
bertemu Presiden Terpilih Joko Widodo.
"Masih diseleksi karena
Pak Jokowi minta yang masuk nanti benar-benar rakyat, wong cilik," kata
Panitia Nasional Syukuran Rakyat Salam Tiga Jari, Zuhairi Misrawi di
Media Center Jokowi-JK di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu.
Ia
mengatakan 700 orang warga yang akan bertemu Jokowi dan menggelar tur
istana, akan diseleksi dari 7.000 orang yang diperkirakan datang ke
istana.
Panitia tambahnya, akan bekerja sama dengan Pasukan
Pengamanan Presiden (Paspampres) untuk menentukan warga yang terpilih
masuk ke istana.
Sesuai susunan acara yang dirilis panitia, tur
istana tersebut akan digelar pukul 14.35 WIB hingga 15.10 WIB, usai
pawai atau kirab budaya dari Bundaran Hotel Indonesia menuju Istana
Negara.
"Kami mengimbau warga yang ingin masuk ke istana jangan memakai jaket dan tidak membawa tas," tambahnya.
Pertemuan
rakyat dengan Jokowi di Istana Negara menurut Zuhairi adalah pertemuan
biasa seperti yang dilakukan Jokowi dengan konsep blusukan, menemui
rakyat secara langsung.
Hanya saja, kali ini rakyat yang diundang ke istana untuk bertemu dan berbincang dengan Jokowi, dilanjutkan dengan tur istana.
"Kami
mengharapkan warga yang tidak terpilih nantinya agar tidak kecewa
karena tidak mungkin 7.000 warga masuk ke istana," katanya. (WDY)
700 Warga yang akan Masuk Istana Masih Diseleksi
Minggu, 19 Oktober 2014 20:38 WIB