Jakarta (Antara Bali) - Partai Hanura pasrah merelakan jatah partainya
untuk menempatkan kadernya duduk di kursi pimpinan MPR diberikan kepada
PPP.
"Kami pasrahkan jatah Hanura (pimpinan MPR) diberikan kepada
PPP," kata Ketua Fraksi Hanura di MPR Sarifuddin Suding di Gedung DPR
RI, Jakarta, Selasa.
Suding mengatakan Ketua Umum Partai Hanura
Wiranto memberikan kebebasan bagi Koalisi Indonesia Hebat untuk
melakukan komunikasi politik dengan semua pihak termasuk dengan PPP.
Menurut dia, KIH telah menerima PPP untuk masuk dalam paket pimpinan MPR yang akan diajukan dalam Sidang Paripurna MPR.
"Ini sama menyatunya DPD. Saya kira tugas mengkoordinasikan antarfraksi," ujarnya.
Dia
mengungkapkan komposisi paket pimpinan MPR versi KIH adalah Ketua
dijabat Oesman Sapta Odang; Wakil Ketua dari PDIP Ahmad Basarah; Wakil
Ketua dari NasDem Bahtiar Ali; Wakil Ketua PPP Hasrul Aswar. Namun
menurut dia, PKB belum menentukan nama yang diusung dalam paket pimpinan
MPR.
Ketua Fraksi PKB di MPR Lukman Edy mengatakan partainya
belum menentukan kader untuk menempati kursi pimpinan MPR. Menurut dia,
partainya masih menunggu Rapat Gabungan yang sedang berlangsung.
"(Kader yang menjadi pimpinan MPR) ditentukan Ketua Umum PKB (Muhaimin Iskandar)," katanya.
Selain itu menurut dia, dirinya berharap PPP tetap merapat ke KIH dan apabila memungkinkan ada lagi yang bergabung. (WDY)
Hanura Pasrah Jatahnya Diberikan Kepada PPP
Selasa, 7 Oktober 2014 15:49 WIB
Kami pasrahkan jatah Hanura (pimpinan MPR) diberikan kepada PPP,"