London (Antara Bali) - Stasiun Radio BBC London meluncurkan situs Sekolah Jurnalistik
berbahasa Indonesia bersamaan dengan peluncuran situs serupa untuk
bahasa Prancis, Hindi, dan Turki, Kamis.
Editor Sekolah Jurnalistik BBC edisi internasional, Najiba Kasraee,
menjelaskan situs Sekolah Jurnalistik ini mencakup tiga hal utama,
nilai-nilai jurnalisme BBC, praktik jurnalistik yang terkait dengan
pemakaian bahasa Indonesia, dan kompetensi jurnalistik.
"Melalui sekolah ini kami ingin menyediakan berbagai informasi, baik
dalam bentuk tulisan maupun video, kepada para wartawan berbahasa
Indonesia di seluruh dunia untuk mengetahui lebih jauh soal
imparsialitas, akurasi, independensi, kepentingan publik, akuntabilitas,
dan aspek-aspek hukum," kata Kasraee.
"Misalnya bagaimana membuat laporan untuk radio atau televisi. Juga ada
panduan praktis untuk para wartawan agar menghasilkan berita-berita
yang berkualitas di bawah tekanan tenggat," tambahnya.
Kasraee juga menjelaskan bahwa melalui situs Sekolah Jurnalistik ini,
BBC ingin berbagi sumber daya BBC yang sangat berharga kepada para
wartawan di seluruh dunia.
Mohamad Susilo, wartawan BBC Indonesia yang menangani situs edisi
bahasa Indonesia kepada Antara London, Kamis mengatakan wartawan
Indonesia sering bertanya tentang imparsialitas BBC dan menanyakan
bagaimana bisa imparsial dalam situasi dewasa ini.
Susilo mengatakan bahwa pertanyaan ini bisa dipahami karena di era media
yang beroperasi penuh selama 24 jam, ditambah dengan persaingan yang
ketat, kian sulit menyediakan berita-berita yang selalu akurat dan pada
saat yang menjadi yang terdepan di pasar.
"Situs ini menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut selain juga bisa
dipakai sebagai sumber informasi bagi siapa pun yang tertarik dengan
jurnalisme," kata Mohamad Susilo.
Selain menyediakan layanan berbahasa Indonesia, situs Sekolah
Jurnalistik BBC juga tersedia dalam 14 bahasa lain, termasuk bahasa
Arab, Mandarin, Urdu, Vietnam, dan Persia. Sekolah Jurnalistik BBC juga
tersedia dalam bahasa Inggris. (WDY)
BBC London Luncurkan Situs Sekolah Jurnalistik Berbahasa Indonesia
Jumat, 11 Juli 2014 6:41 WIB