Nusa Penida (Antara Bali) - Warga Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali, mengeluhkan pemadaman bergilir karena mengganggu aktivitas harian mereka.
"Dari dulu sampai sekarang masalah listrik tidak pernah diselesaikan secara serius," kata I Made Ruka, warga Nusa Penida, Minggu.
Ida Bagus Suta, warga Nusa Penida lainnya, berharap persoalan tersebut mendapatkan solusi yang terbaik dan menjadi prioritas utama semua elemen terkait.
"Daerah kami ini bagian dari Bali, kenapa selalu terbelakang karena kurangnya fasilitas-fasilitas pokok dalam menunjang perkembangan perekonomian masyarakat?" ujarnya.
Kepala PT PLN Wilayah III/Nusa Penida I Nyoman Sudiatmika mengakui bahwa kondisi kelistrikan di daerah kepulauan itu sampai saat ini masih kritis.
Ia menyebutkan bahwa kapasitas listrik di Nusa Penida mencapai 3,6 megawatt, namun pada saat beban puncak mencapai 3,5 megawatt sehingga hanya menyisakan 0,1 Megawatt.
Salah satu pembangkit terbesar mengalami kerusakan sehingga di Nusa Penida terjadi defisit pasokan sebanyak 1,2 megawatt.
"Kondisi seperti ini yang memaksa kami untuk melakukan pemadaman bergilir di Nusa Penida, Nusa Ceningan, dan Nusa Lembongan," ujarnya. (WDY)