Denpasar (Antara Bali) - Direktorat Polisi Perairan Kepolisian Daerah Bali akan mengawasi ketat sejumlah jalur laut untuk mengamankan tahapan Pemilihan Umum 2014 dari gangguan keamanan.
"Jalur laut tetap menjadi perhatian menjelang Pemilu terutama saat kampanye hingga pencoblosan," kata Direktur Polisi Perairan Polda Bali, Komisaris Besar Polisi Tubuh Musyareh di Denpasar, Sabtu.
Menurut dia, fokus pengamanan di kawasan laut Pulau Dewata salah satunya akan dilakukan pada pulau terluar, termasuk salah satunya di Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, dan kawasan perbatasan dengan provinsi tetangga.
Selain Nusa Penida, dua pulau lainnya yakni Pulau Nusa Ceningan dan Pulau Nusa Lembongan juga diawasi jajaran Polisi Perairan mengingat dua pulau tersebut kini menjadi salah satu tujuan wisata yang mengandalkan pemandangan bawah laut.
Pengamanan tersebut dilaksanakan guna mendukung satuan wilayah Polres Klungkung baik personel maupun kesiapan peralatan.
"Kami akan memberikan dukungan pengamanan apabila ada permintaan dari Satuan Wilayah Polres Klungkung," ucapnya.
Pengawasan jalur laut itu, kata dia, tak hanya dilakukan pada pelabuhan resmi tetapi juga pelabuhan tak resmi atau jalur tikus yang tersebar di Pulau Dewata sebanyak 70 jalur.
"Kebanyakan jalur tak resmi itu ada di Kabupaten Buleleng yang berjumlah sekitar 20 buah," katanya.
Untuk itu, ia meminta masyarakat terutama di kawasan pesisir ikut berpartisipasi mengamankan kawasan laut.
Pihaknya telah melakukan pembinaan kepada masyarakat nelayan melalui Babinkamtibmas untuk ikut membantu polisi mengamankan kawasan perairan.
(WDY)