Jakarta (Antara Bali) - Sebanyak 150 pelajar jenjang pendidikan SMP dan SMA di Jakarta, berwisata sejarah ke museum dalam rangka peringatan Hari Pahlawan.
"Kami ingin agar generasi muda bisa mendalami, menghayati, dan melihat siapa saja para pejuang dan diharapkan bisa mewarisi semangat para pahlawan," kata Ketua Umum Panitia Pusat Hari Pahlawan Bambang Sulistomo di Jakarta, Sabtu.
Para pelajar tersebut akan berwisata ke Museum Bahari, Museum Wayang, dan Museum Seni Rupa.
Selain pelajar, wisata sejarah juga diikuti perwakilan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Satgas Kesetiakawanan Sosial, panti asuhan, serta Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).
Menurut Bambang, wisata sejarah penting diikuti para pelajar karena kondisi generasi muda saat ini mengalami degradasi nilai dan perilaku.
Kerap kali, katanya, terjadi kasus pelecehan terhadap siswa, tawuran yang menjurus pada tindak kriminal, dan berbagai masalah lainnya antara lain karena kurang paham mereka terhadap sejarah.
"Itu semua harus dicegah melalui pendidikan karakter, jika ada pendidikan karakter yang bisa dicontoh dari perjuangan para pahlawan," katanya. (LHS)