Denpasar (Antara Bali) - Pencinta otomotif "Mercedes Benz" Bali (MBCB) kembali akan menanam pohon di kawasan Danau Tamblingan, Kabupaten Tabanan, kegiatan serupa yang pernah dilakukan kelompok itu di tempat yang sama.
"Aksi penanaman ratusan pohon jenis cemara pandak yang akan digelar hari Minggu (2/5) itu juga mengambil lokasi di kawasan Danau Tamblingan, sehubungan daerah tersebut masih tergolong kritis," kata Yudha Bantono, ketua panitia kegiatan MBCB 2010, di Denpasar, Sabtu.
Ia menyebutkan, MBCB menggandeng pecinta otomotif lain yakni kelompok "Jeep Owner Bali" (JOB) untuk bersama-sama melakukan kegiatan penanaman ratusan pohon yang cocok untuk tumbuh dan berkembang di kawasan Tamblingan.
"Kegiatan penyelamatan lingkungan kali ini merupakan kelanjutan dari program 'Go Green MBCB' April tahun lalu," kata Yudha yang aktivis LSM lingkungan.
Ia menjelaskan, tindakan penyelamatan bumi adalah hal yang harus terus dilaksanakan, sehingga isu penyelamatan dapat terus dikumandangkan dan distimulasikan ke seluruh masyarakat untuk mampu menanamkan kesatuan hati dalam upaya penyelamatan lingkungan.
Dipilihnya kawasan Danau Tamblingan sebagai tempat kegiatan tersebut, menurut Yudha, lebih disebabkan karena kawasan itu merupakan daerah resapan atau sumber air bagi beberapa kabupaten yang ada di sekitarnya.
Pemilihan lokasi Tamblingan juga dilakukan sehubungan telah mencuatnya beragam berita yang menyoroti kawasan itu, mulai dari pendangkalan wilayah danau sampai masalah yang disinyalir bisa menghancurkan daerah resapan air.
"Masalah tersebut adalah adanya aksi pemanfaatan hutan lindung yang berlebihan," katanya menjelaskan.
Mengingat itu, lanjut dia, keberadaan hutan di kawasan tersebut perlu terus dilestarikan oleh berbagai kalangan.
"Kegiatan penanaman pohon pada wilayah hutan konservasi seperti di kawasan Tamblingan, perlu dapat dilakukan secara terus menerus," ujar Yudha menandaskan.
Dalam kegiatan yang bertajuk "Go Green MBCB" itu, kata dia, pelaksanaannya sekaligus dirangkaikan dengan peringatan Hari Bumi tahun ini.
"Kami akan menanam sedikinya 400 pohon jenis cemara pandak di lokasi yang selama ini cukup bayak mendapat sorotan dari sudut kelestarian lingkungan itu," katanya.
Menurut Yudha, menyuarakan kearifan dengan bersama-sama menjaga serta melestarikan hutan, harus terus-menerus dapat dikumandangkan dan dilaksanakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Apa yang kami lakukan ini, minimal dapat memberikan stimulasi bagi kami untuk semakin banyak berperan aktif dalam penyelamatan lingkungan. Dan kami berharap semoga ini dapat menjadi contoh bagi klub-klub otomotif yang kalangan warga yang lainnya," ujar Yudha menambahkan.(*)