Denpasar (ANTARA) -
Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar, Bali menerbitkan peringatan dini gelombang laut tinggi 4-6 meter yang berpeluang terjadi di perairan selatan Pulau Dewata 26-29 Juli 2025.
BBMKG Wilayah III di Denpasar, Jumat, menjelaskan pola angin di perairan selatan Bali bergerak dari arah timur-tenggara dengan kecepatan diperkirakan hingga 20 knot atau sekitar 37 kilometer per jam.
Sedangkan di perairan utara Bali, pola angin bergerak dari arah timur-selatan dengan kecepatan diperkirakan hingga 25 knot atau sekitar 46 kilometer per jam.
Selain di perairan selatan Bali, ketinggian gelombang laut tinggi 4-6 meter itu juga berpeluang terjadi di Selat Lombok bagian selatan.
BBMKG Denpasar juga menjelaskan gelombang laut hingga 4 meter berpeluang terjadi di Selat Bali bagian selatan dan Selat Badung.
Sedangkan ketinggian gelombang laut hingga 2,5 meter berpeluang terjadi di perairan utara Bali dan Selat Lombok bagian utara.
Baca juga: BBMKG: Waspadai ombak laut hingga enam meter di selatan Bali
Selat Bali adalah jalur penyeberangan Bali-Jawa dan Selat Lombok adalah penyeberangan Bali-Lombok.
Kemudian Selat Badung adalah jalur nelayan, wisata dan jalur penyeberangan dari Bali daratan melalui Kota Denpasar menuju destinasi wisata Pulau Nusa Penida yang termasuk wilayah Kabupaten Klungkung.
Selain itu, Selat Badung juga merupakan jalur pelayaran yang menghubungkan Denpasar dengan kota-kota di Indonesia bagian timur.
Sedangkan perairan selatan Bali merupakan jalur kapal perikanan tangkap.
Menurut BMKG, kondisi angin dan gelombang laut berisiko terhadap keselamatan pelayaran.
Ada pun pengguna perahu nelayan diminta mewaspadai kecepatan angin lebih dari 15 knot atau sekitar 27 kilometer per jam dan tinggi gelombang mencapai 1,25 meter.
Kemudian, operator kapal tongkang dianjurkan waspada saat angin berkecepatan 16 knot dan tinggi gelombang mencapai 1,5 meter.
Sedangkan, operator kapal feri diminta mewaspadai kecepatan angin mencapai 21 knot dan tinggi gelombang mencapai 2,5 meter.
Baca juga: BBMKG: Cuaca dingin di Bali diperkirakan hingga Agustus 2025
