Pemerintah Kabupaten Buleleng, Bali menggelar Lovina Festival sebagai upaya mengembangkan potensi wisata bahari di kabupaten ujung utara Pulau Dewata tersebut.
"Lovina Festival sebagai upaya mengembangkan sekaligus menarik wisatawan untuk menikmati wisata di Buleleng," kata Penjabat Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana di Singaraja, Sabtu.
Ia mengatakan, Kabupaten Buleleng tidak hanya memiliki wilayah pertanian yang luas. Namun juga memiliki garis pantai terpanjang di Bali.
Hal ini menjadi potensi yang luar biasa untuk dikembangkan sebagai wisata bahari. Pengelolaan terhadap wisata bahari ini harus terus dilakukan dan ditingkatkan.
“Salah satunya dengan penyelenggaraan Lovina Festival ini. Terus terang saja pelaksanaan kali ini sangat luar biasa,” katanya.
Baca juga: Menparekraf: Lovina Fest sejalan dengan wisata berkelanjutan
Baca juga: Menparekraf: Lovina Fest sejalan dengan wisata berkelanjutan
Penjabat bupati yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Bali juga mengungkapkan harapannya agar pelaksanaan Lovina Festival terus ditingkatkan.
Dirinya berharap sedemikian rupa sehingga Lovina Festival memberikan dampak perekonomian khususnya bagi masyarakat di sekitar wilayah Lovina.
“Selain hunian hotel yang meningkat, juga memberikan dampak nyata bagi para pelaku UMKM dan kuliner di Lovina ini,” kata Lihadnyana.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Buleleng Gede Dody Sukma Oktiva Askara dalam laporannya menyebutkan bahwa Lovina Festival 2024 merupakan sebuah upaya untuk meningkatkan sekaligus mendistribusikan kunjungan wisatawan ke Bali Utara.
Berdasarkan pemantauan Dispar, pada saat ajang Lovina Festival 2024 tingkat hunian hotel-hotel di kawasan Lovina mencapai 95 persen.
Baca juga: Pemkab Buleleng adakan Festival Kopi di Pantai Lovina
Baca juga: Pemkab Buleleng adakan Festival Kopi di Pantai Lovina
“Kami terus berupaya untuk mengembangkan pariwisata di Kabupaten Buleleng dengan potensi-potensi yang ada. Sekaligus meningkatkan kunjungan wisatawan di Kabupaten Buleleng,” imbuhnya.
Pihaknya juga menambahkan Lovina Festival 2024 yang akan berlangsung dari tanggal 23 hingga 25 Agustus 2024 ini mengambil tema “Segara Ayu” yang berarti lautan yang cantik dan penuh potensi bahari sebagai sumber penghidupan masyarakat Buleleng. Ajang kali ini melibatkan 1.630 orang pengisi acara. UMKM lokal yang terlibat berjumlah 145 yang terdiri dari sektor kuliner, kriya, dan busana.
“Lovina Festival 2024 juga dapat terselenggara berkat kerjasama dan kolaborasi berbagai pihak termasuk pentahelix,” imbuh Dody.
Pada pembukaan kali ini dipentaskan Tari Pendet Massal yang dilakukan oleh 500 penari dengan latar belakang matahari tenggelam khas Pantai Lovina.