Solo (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Pasar Jongke di Solo, Jawa Tengah, menyusul selesainya proses rehabilitasi proyek infrastruktur tersebut.
Pada peresmian, di Solo, Sabtu, Presiden Jokowi tiba di Pasar Jongke sekitar pukul 07.45 WIB. Presiden tiba didampingi oleh Ibu Negara Iriana Jokowi.
Tiba di lokasi, keduanya langsung menuju ke bagian dalam pasar untuk meninjau dan berinteraksi dengan para pedagang. Presiden juga sempat memberikan kaos kepada para pedagang dan pembeli. Ia juga terlihat berinteraksi dengan para warga.
Pada sambutannya, Presiden Jokowi mengatakan pasar adalah pusat ekonomi rakyat di mana semua barang terkumpul di pasar.
Baca juga: Presiden Jokowi berikan fasilitas Golden Visa pertama untuk Shin Tae-yong
"Semua komoditas yang dihasilkan oleh para petani, nelayan, pengrajin, semuanya berkumpul di pasar rakyat," katanya.
Ia juga mengajak warga untuk membandingkan kondisi Pasar Jongke saat ini dengan sebelumnya. Menurut Jokowi, kondisi pasar saat ini jauh lebih bagus dibandingkan sebelumnya.
"Saya sendiri juga kaget melihat pasar kayak gini. Menurut saya, mal saja kalah," katanya lagi.
Meski demikian, menurut dia lagi, pasar juga harus memiliki fasilitas yang memadai, seperti misalnya tempat parkir.
"Yang penting pasar ini memang harus ada tempat parkir yang baik, sehingga pembeli nyaman, baik parkir untuk sepeda motor maupun mobil. Kemudian para pedagang juga bisa melayani konsumennya dengan baik, dengan ramah," katanya pula.
Ia juga meminta kepada seluruh pihak untuk menjaga kebersihan dan kondusivitas pasar.
"Yang paling penting saya minta pasar ini betul-betul dijaga dengan baik kebersihannya, higienisnya. Jangan sampai kotor dan bau karena tadi saya masuk ke dalam betul-betul manajemen di dalamnya sangat baik," kata Jokowi lagi.
Baca juga: Presiden Jokowi dan Ibu Iriana hadiri acara Hari Kebaya Nasional