Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memberikan penghargaan kepada desa atau kampung wisata terbaik pada program Kampanye Sadar Wisata 5.0.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan penganugerahan tersebut bertujuan untuk memberikan dorongan kepada desa wisata agar meningkatkan kinerja mereka.
“Saya melihat desa-desa wisata ini yang akan menjadi lokomotif untuk membangun kita lebih kuat dan tangguh. Mereka telah menjadi lilin-lilin yang menerangi kebangkitan industri kepariwisataan kita,” kata Sandiaga di Jakarta, Minggu.
Penghargaan terdiri dari lima kategori dengan total 19 pemenang.
Penghargaan kategori Desa atau Lurah Terbaik diberikan kepada Kampung Wisata Sosromenduran, Yogyakarta; Kampung Wisata Purbayan, Yogyakarta; Desa Wisata Podokoyo, Pasuruan; Desa Wisata Rembita, Lombok Tengah; dan Desa Wisata Lumbah Suhi-suhi, Samosir.
Penghargaan kategori Local Champion terbaik diberikan kepada Ahmad Muhfodar Ersyidik, Desa Wisata Candirejo, Magelang; R.M. Rahadyan Candhra Ismaya, Kampung WIsata Kadipaten, Yogyakarta; Purna Irawan, Desa Wisata Poncokusumo, Malang; Lukman, Desa Wisata Jerowaru, Lombok Timur; serta Risman, Desa Wisata Papagarang, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Kategori berikutnya ialah Diseminasi Sadar Wisata yang diberikan kepada tiga juara. Juara pertama diraih oleh Desa Wisata Kulati, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Juara kedua diraih oleh Desa Wisata Bugisan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kemudian, juara ketiga diraih oleh Desa Wisata Rembitan, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Selanjutnya, juara pertama kategori Inovasi Produk dan Pemasaran diraih oleh Kampung Wisata Patehan, Yogyakarta. Juara kedua yaitu Desa Wisata Pasrujambe, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Juara ketiga adalah Kampung Wisata Mendut, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Terakhir, pemenang untuk kategori Kelembagaan posisi juara pertama adalah Kampung Wisata Purbayan, Kota Yogyakarta. Juara kedua adalah Desa Wisata Wringinanom, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Juara ketiga yaitu Kawasan Perdesaan Berbasis Pariwisata Pulau Sibandang, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatra Utara.
Sandiaga menambahkan para peraih penghargaan diharapkan dapat termotivasi untuk bisa mengeskalasi dan mengamplifikasi desa mereka masing-masing dengan promosi maupun akselerasi produk wisata mereka.
“Jadi ini langkah konkret yang pemerintah bisa lakukan. Mudah-mudahan ini akan membuka peluang usaha, penciptaan lapangan kerja, dan memperkuat perekonomian kita,” ujar Menparekraf.
Baca juga: Desa Manistutu di Jembrana masuk 10 besar desa wisata terbaik nasional