Jakarta (ANTARA) -
Indonesia Healthcare Corporation (IHC) meluncurkan layanan Call Center Rumah Sakit (RS) IHC 24 Jam, dengan hotline 150442.
Direktur SDM dan Pengadaan IHC Asep Saepul Rohmat mengatakan, peluncuran layanan Call Center ini, dirancang untuk memberikan kemudahan akses informasi kesehatan kepada masyarakat.
Langkah ini menandai komitmen IHC sebagai Holding RS BUMN dalam memberikan layanan kesehatan berkualitas bagi semua kalangan.
"Call Center RS IHC 150442 adalah langkah besar kami dalam memberikan layanan yang lebih dekat dengan masyarakat, sekaligus menjawab setiap pertanyaan dan kebutuhan informasi kesehatan dengan profesionalisme dan kecepatan," ujar Asep melalui keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu.
Layanan Call Center RS IHC hadir untuk menyongsong era digitalisasi yang semakin mendominasi dunia pelayanan kesehatan. Layanan ini akan memberikan akses mudah dan cepat bagi masyarakat Indonesia untuk mendapatkan informasi seputar kesehatan, layanan rumah sakit, serta penjadwalan kunjungan medis.
IHC memastikan bahwa semua masyarakat seluruh Indonesia, dapat dengan mudah mengakses informasi kapan saja dan dimana saja. Layanan Call Center IHC akan menjadi jembatan antara masyarakat dan rumah sakit yang tergabung dalam jaringan IHC.
"Dalam era digitalisasi yang semakin berkembang pesat, Call Center RS IHC adalah bukti nyata transformasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang berubah dengan cepat," kata Asep.
Call Center RS IHC 150442 menjadi tonggak penting dalam upaya meningkatkan aksesibilitas pelayanan kesehatan di Indonesia. Dengan layanan ini, masyarakat Indonesia sekarang dapat mengakses informasi kesehatan yang akurat dan terpercaya setiap saat, 24 jam sehari, 7 hari seminggu.
"Inovasi ini memberikan akses kesehatan yang lebih inklusif bagi semua kalangan, mengintegrasikan teknologi dan perhatian medis dalam satu layanan yang saling terkoneksi," ujar Asep.
Baca juga: Holding RS BUMN hadirkan alat pendeteksi kanker di Bali International Hospital
Baca juga: Holding RS BUMN buka peluang serap tenaga kerja Bali