Badung (ANTARA) - Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Badung, Bali menyerahkan santunan ke pensiunan ASN serta sumbangan dana kematian kepada ahli waris ASN yang telah meninggal sebagai salah satu program Korpri Badung yang anggarannya diperoleh dari iuran KORPRI.
"Ini merupakan suatu wujud perhatian dan sumbangsih kami. Jangan dilihat besar kecilnya, namun bagaimana jalinan persaudaraan dan kebersamaan tetap terjalin dengan baik," ujar Ketua Dewan Pengurus KORPRI Badung I Wayan Adi Arnawa dalam keterangan yang diterima di Mangupura, Kamis.
Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh aparatur sipil negara yang telah purna tugas karena sudah berbuat banyak untuk kebaikan Badung.
Oleh karena itu, penyerahan santunan dana pensiun dan sumbangan dana kematian itu merupakan program KORPRI dalam rangka untuk menjalin tali silaturahmi dan sebagai rasa terima kasih atas pengabdian dan dedikasi yang telah diberikan kepada Pemkab Badung.
"Ini sebagai wujud rasa kebersamaan, karena telah banyak memberikan tenaga dan pikiran untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dan berkontribusi dalam pembangunan di Kabupaten Badung," kata Adi Arnawa yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah Badung.
Sementara itu, Sekretaris KORPRI Badung I Wayan Wijana menambahkan, dana santunan pensiun itu nominalnya diberikan sesuai dengan golongan pensiun aparatur sipil negara.
Pensiunan dengan golongan IV dan III diberikan santunan sebesar Rp3,5 juta sedangkan pensiunan ASN dengan golongan II dan I diberikan dana santunan sebesar Rp3 juta dan untuk sumbangan dana kematian diberikan sebesar Rp5 juta
"Kami menyerahkan santunan kepada 10 pensiunan ASN serta sumbangan untuk 1 ahli waris ASN yang telah meninggal dunia. Jadi total santunan pensiun dan sumbangan dana kematian yang kami salurkan adalah sebesar Rp39 juta," pungkas Wayan Wijana.
